Parapuan.co - Kawan Puan, hari ini Jumat (18/3/2022) merupakan peringatan Hari Arsitektur Indonesia.
Arsitek merupakan profesi yang memiliki peran penting, tak hanya untuk merancang dan memberikan saran estetika sebuah bangunan, namun juga berperan dalam mendukung perencanaan kota, perancangan kota, perancangan lingkungan atau kawasan, dan lainnya.
Tanggung jawab arsitek juga cukup banyak, mulai dari membuat desain bangunan secara terperinci, menentukan jenis dan letak sistem struktur bangunan, sampai memilih material bangunan.
Dalam kesehariannya, seorang arsitek tentu tidak bekerja sendirian, tetapi bekerja sama dengan berbagai profesional konstruksi lainnya untuk memastikan proyek berjalan lancar.
Untuk menjadi seorang arsitek profesional, terdapat sejumlah keterampilan dan pengetahuan yang harus kamu kuasai, seperti dijelaskan berikut ini.
1. Teknik dan matematika
Dikutip dari Gramedia.com, teknik dan matematika merupakan salah satu keterampilan paling penting untuk menjadi seorang arsitek.
Sebab, dalam merancang bangunan yang aman dan fungsional, arsitek harus benar-benar terbiasa dengan kekuatan, kelemahan, serta sifat lainnya dari berbagai bahan bangunan.
Selain itu, mereka juga harus memahami bagaimana setiap struktur bangunan bekerja di bawah beban dan tekanan.
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 24 Sudah Dibuka, 7 Golongan Ini Ternyata Tidak Bisa Daftar
2. Keterampilan desain
Seperti disebutkan sebelumnya, arsitek berperan dalam memberikan saran estetika sebuah bangunan, sehingga keterampilan desain pun sangat dibutuhkan.
Ya, tak hanya keselamatan dan fungsi bangunan saja yang harus dipertimbangkan, estetika pun turut menjadi pertimbangan utama.
Maka dari itu, seorang arsitek harus terbiasa dengan sejarah arsitektur sebagai seni dan familier dengan berbagai gaya artistik, serta tentunya bisa mengikuti perkembangan tren arsitektur.
3. Literasi komputer
Perkembangan zaman yang serba digital dan bergantung pada teknologi juga membuat keterampilan literasi komputer dibutuhkan di dunia arsitektur.
Segala hal tentang desain saat ini pun lebih banyak dilakukan dengan bantuan komputer, mulai dari simulasi 3D, rendering artistik, dan sebagian besar output visual lainnya.
4. Memahami hukum dan regulasi
Tidak bisa asal membangun suatu objek bangunan, artisek juga harus memahami regulasi setempat atau hukum yang ada.
Baca Juga: Ingin Menjadi Perawat? Ini Keterampilan yang Harus Kamu Kuasai
Dengan demikian, mereka bisa mulai menentukan apa yang bisa dibangun, di mana bisa dibangun, dan bagaimana.
5. Pengetahuan bisnis
Untuk menjadi seorang arsitek profesional yang sukses, kamu juga harus memiliki orientasi dan pengetahuan seputar bisnis.
Kawan Puan yang tertarik dengan profesi ini harus bisa membangun relasi dengan arsitek lainnya.
Keterampilan ini menjadi penting agar kamu bisa menjangkau sumber daya yang dibutuhkan di bidang arsitektur sekaligus klien yang lebih luas.
6. Keterampilan memecahkan masalah
Saat bekerja sama dengan orang lain, terutama klien, pasti akan ada saja masalah yang bisa kamu hadapi, seperti masalah desain atau struktur bangunan.
Oleh sebab itu, kamu harus memiliki keterampilan memecahkan masalah dan memberikan solusi terhadap masalah yang ada.
Baca Juga: Hari Perawat Nasional, Berikut Serba Serbi Mengenai Profesi Perawat
Seorang arsitek juga perlu memiliki kreativitas yang tinggi, dengan demikian mereka bisa menghasilkan ide baru yang inovatif, untuk memenuhi kebutuhan klien.
7. Keterampilan berkomunikasi
Keterampilan lainnya yang harus dimiliki oleh seorang arsitek adalah kemampuan berkomunikasi yang baik.
Karena harus bekerja sama dengan klien, insinyur, dan personel konstruksi lainnya, maka ia harus bisa berkomunikasi dengan baik agar dapat memahami apa yang dibutuhkan oleh masing-masing orang.
Itulah beberapa keterampilan dan pengetahuan yang harus dikuasai jika ingin menjadi seorang arsitek. Apakah Kawan Puan tertarik dengan profesi yang satu ini? (*)