Ditemukan bawah mereka yang makan sebelum sarapan, justru membakar karbohidrat lebih banyak saat sesi latihan.
Mereka yang makan sebelum sarapan juga memiliki kecepatan mencerna makanan dan metabolisme yang meningkat setelah berolahraga.
"Kami menemukan bahwa, dibandingkan dengan melewatkan sarapan, sarapan sebelum berolahraga meningkatkan kecepatan mencerna, menyerap dan memetabolisme karbohidrat yang mungkin dimakan setelah berolahraga," ungkap Gonzalez.
Studi ini diterbitkan Februari lalu di American Journal of Physiology: Endocrinology and Metabolism.
Apa yang harus dimakan? Kapan harus makan?
Ahli Gizi dari New Jersey, Lizzy Swick, mengatakan makanan yang sebaiknya dikonsumsi sebelum olahraga adalah makanan yang berbasis protein dan lemak.
Selain itu, sarapan pun sebaiknya dilakukan dalam waktu satu jam setelah bangun tidur.
"Pilih karbohidrat rendah glikemik di pagi hari seperti sayuran, buah berry, rempah-rempah, atau jeruk," ujar Swick.
Baca Juga: 3 Cara Mencegah Nyeri Payudara saat Olahraga Menurut Ahli Kebugaran
Sarapan dengan protein sehat dan lemak baik, bermanfaat untuk menjaga kadar gula darah dan insulin lebih rendah.
Pola sarapan ini juga membantu mengontrol nafsu makan, menahan rasa mengidam, dan mengontrol pola kotrisol.
Kawan Puan bisa memilih telur dengan beberapa sayuran sebagai sarapan, bisa juga ditambah dengan alpukat dan yogurt rendah lemak.
Jika kamu ingin makan sesuatu yang lebih simpel untuk sarapan, pisang dengan almond, atau segenggam kacang juga bisa jadi pilihan.
"Usahakan untuk makan makanan seimbang atau camilan yang mengandung protein dalam waktu 30 hingga 60 menit juga setelah berolahraga," ungkap Swick.
Jadi, usahakan untuk makan makanan sehat sebelum berolahraga ya, Kawan Puan!
(*)