Pasalnya, keraguan bukan mendatangkan hasil maksimal, melainkan malapetaka yang membuat aktivitas bisnis kamu menjadi terhambat.
Betapa tidak, ketika kamu ragu dan bisnis kamu jalan di tempat, mungkin kompetitor kamu sudah dua langkah di depan.
4. Mudah dipengaruhi orang lain
Untuk menjadi pengusaha sukses, kamu perlu menjadi tipe orang yang berani dan mampu berdiri di atas kaki sendiri.
Hal ini berarti kamu tidak mudah dipengaruhi orang lain karena punya pandangan tersendiri dalam berbisnis dan kamu percaya akan itu.
Jika kamu tipe orang yang mudah dipengaruhi, kesempatan kamu dalam berbisnis menjadi kecil.
Namun, bukan berarti kamu menutup telinga dari kritik dan saran dari orang lain, ya. Hal itu tetap berguna untuk menjadi masukan, bukan penentu keputusan.
5. Takut rugi
Setiap orang yang berbisnis pasti ingin untung. Namun, bisnis selalu ada risiko untuk merugi.
Baca Juga: Risiko hingga Tujuan, Ini 5 Perbedaan Startup dan Bisnis Rintisan Konvensional
Entah itu dalam bentuk besar pasak daripada tiang, omzet turun tajam, dibohongin klien, piutang tak terbayar, dan sebagainya.
Bahkan, biasanya dalam memulai bisnis, kamu tidak akan langsung untung.
Jika tak pernah rugi, kamu tak akan belajar gimana cara menekan pengeluaran, memaksimalkan bahan baku agar efisien, hingga cara lebih selektif dalam memilih partner.
Nah, itulah 5 tipe orang yang kurang cocok untuk berbisnis. Apakah kamu salah satunya? (*)