Parapuan.co - Tersangka kasus kematian aktris Tangmo Patcharaveerapong alias Tangmo Nida mendadak terlihat menjadi biksu di Thailand.
Kedua tersangka tersebut yakni Paiboon Treekanjananun (Robert) dan Tanupat Lerttaweewit (Por).
Mereka berada di speedboat yang sama saat malam kejadian tenggelamnya Tangmo Nida di sungai Chao Praya.
Lalu baru-baru ini beredar sebuah foto yang memperlihatkan Por dan Robert telah mencukur rambut dan alisnya, memakai pakaian putih.
Dilansir dari Thairath via Kompas.tv, keduanya ditahbiskan menjadi brahmana.
Mereka menjalankan 8 sila di Pusat Meditasi Wimoksiwalai di Provinsi Ratchaburi.
Selama 15 hari ke depan, mereka selain melaksanakan 8 sila dalam ajaran Budha, juga makan satu kali dan berlatih meditasi.
Menurut keterangan Phra Phra Ajarn Uthen dari Wat Tha Mai, Por sempat menghubunginya meminta ditahbiskan sebagai biksu.
Tapi menurut Phra Uthen, orang yang memiliki perkara hukum tidak bisa ditahbiskan di Wat Tha Mai.
Baca Juga: Saksi Mata Jasad Tangmo Nida Bantah Hasil Autopsi, Yakin Ada Pertengkaran di Kapal
Karena itu, mereka berpindah ke Kuil Budha Wimok Siwalai, distrik Suan Phueng, provinsi Ratchaburi.
Perlu diketahui, saat ini kasus kematian Tangmo Nida sudah memasuki babak baru.
Jenazah Tangmo Nida yang direcanakan akan dikremasi pada 14 Maret 2022 terpaksa ditunda karena ibu Tangmo Nida menginginkan untuk melakukan proses autopsi ulang terhadap jenzah anaknya itu.
Melansir Tribunnews Banjarmasin, sebelumnya, ditemukan 11 luka pada hasil autopsi jasad Tangmo Nida.
Adapun 11 luka tersebut terdapat di leher, rongga mata, gigi patah, hingga luka parah di paha.
Thanakrit Jitta-areerat, sekretaris menteri kehakiman, mengatakan pada Rabu (16/3/2022) bahwa 15 anggota dewan lembaga memberikan suara bulat untuk melakukan post-mortem lain.
Diketahui kenazah aktris tersebut dipindahkan dari Institut Kedokteran Forensik Rumah Sakit Umum Polisi ke kampus Universitas Rangsit Rumah Sakit Thammasat pada Selasa (15/3/2022).
Hal itu dilakukan sebelum menunggu lampu hijau dari CIFS untuk penyelidikan medis lain guna menghilangkan keraguan publik, dikutip Tribunnews dari Bangkok Post.
Untuk autopsi dilakukan di rumah sakit Universitas Rangsit Rumah Sakit Thammasat.
Disebutkan pada Senin (14/3/2022) dokter dari Rumah Sakit Umum Polisi memberi tahu ibu Tangmo Nida dan pengacaranya Krissana Sriboonpimsuay terkait penjelasan rinci tentang keadaan kematian sang aktris.
Di mana tidak ada bukti pelanggaran yang terungkap. Penjelasan itu juga termasuk dalam laporan yang dikirim ke penyidik kepolisian.
Ibu Tangmo, Panida, mengatakan penjelasan polisi telah menghilangkan keraguannya tentang apa yang menyebabkan kematian putrinya, tetapi dia ingin verifikasi dari autopsi lain.
Baca Juga: 3 Fakta Hasil Autopsi Ulang Jasad Tangmo Nida, Luka Memar Tak Sebabkan Kematian
(*)