Mereka yang bekerja sebagai credit analyst bertanggung jawab untuk meninjau riwayat finansial nasabah serta skor kreditnya.
Perbedaan utama dari credit analyst dan sejumlah pekerjaan lainnya di industri perbankan adalah bahwa credit analyst hanya bertugas untuk menyediakan rekomendasi apakah seorang nasabah bisa mendapatkan pinjaman.
4. Relationship manager
Di industri perbankan, relationship manager bertugas sebagai pemain utama dalam hal komunikasi antara nasabah dengan bank.
Tanggung jawab utama dari pekerjaan ini ialah untuk menjaga loyalitas nasabah dengan menghubunginya melalui email atau telepon.
Tak hanya itu saja, relationship manager juga bertugas untuk membangun hubungan dengan nasabah baru dengan membantu mereka membuat rekening baru atau keanggotaan.
Maka dari itu, untuk menjadi seorang relationship manager di bank, dibutuhkan keterampilan berkomunikasi yang baik.
5. Internal auditor
Baca Juga: 5 Alasan Wanita Karier yang Sensitif Dibutuhkan di Tempat Kerja
Internal auditor untuk bank memiliki tanggung jawab untuk menyelesaikan penilaian rutin terhadap prosedur internal bank, pinjaman dan pengeluaran, karyawan, dan faktor manajemen risiko lainnya.
Tujuan utamanya tak lain adalah untuk melihat apakah bank tersebut mematuhi hukum dan regulasi yang berlaku, serta apakah bank tersebut stabil secara finansial.
Kawan Puan, itulah beberapa opsi pekerjaan populer di industri perbankan sebagai gambaran bagi kamu yang ingin memulai karier di sektor ini.
Selain kelima pekerjaan di atas, tentunya masih banyak pekerjaan lainnya yang bisa kamu sesuaikan dengan keterampilan masing-masing, seperti public relations (PR), human resources (HR), dan lainnya. (*)