Perempuan yang memilih berkarier bukan berarti abai terhadap keluarga dan anak-anaknya.
Begitu pun perempuan yang memutuskan untuk menjadi ibu rumah tangga, bukan berarti ia adalah sosok yang tidak berdaya.
Pada salah satu subjudul dijelaskan bahwa menjadi perempuan itu harus cerdas. Cerdas di sini bukan berarti harus sekolah setinggi mungkin.
Akan tetapi, cerdas karena mau belajar. Perempuan harus cerdas karena ia adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya.
Rahim yang cerdas akan melahirkan anak-anak yang cerdas, begitu pun rahim yang taat akan melahirkan anak-anak yang taat pula.
Arum Faiza dan Sarah Ismi Kamila, selaku penulis, menuliskan buku ini dengan gaya bahasa yang sederhana, sehingga mudah dipahami oleh pembaca.
Tidak hanya berisi cerita nyata yang dialami oleh penulis, buku ini juga dilengkapi dengan tips-tips, suka duka dari setiap pilihan, serta manajemen waktu dari setiap profesi yang dipilih perempuan.
Buku Menjadi Wanita Secerdas Aisyah, Setangguh Khadijah layak menjadi pilihan bacaan bagi perempuan yang sedang bimbang dengan peran dan pilihan hidup yang akan diambil.
Jika Kawan Puan tertarik dengan buku ini, kamu bisa membaca informasi lebih lanjut melalui Gramedia.com!
Semoga setelah membacanya, kita percaya bahwa setiap perempuan itu istimewa dan berdaya, apapun yang menjadi pilihan hidupnya! (*)
Baca Juga: Puty Puar Ungkapkan Ciri-Ciri Perempuan dan Ibu yang Berdaya
Ditulis oleh: Nike Aditya Putri, M.Pd.