"Kebutuhan makanan tiap orang berbeda-beda, tergantung dari usia, jenis kelamin, tinggi badan, aktivitas fisik, kondisi kesehatan, dan lain-lain," kata dr. Ika.
Ia mengingatkan, berpuasa memiliki manfaat bagi kesehatan seperti menurunkan resistensi insulin dan risiko diabetes.
Selanjutnya, puasa juga merangsang sistem imun dan perbaikan sel, mengatur metabolisme sel, dan membantu mengurangi kerusakan oksidatif serta inflamasi.
Manfaat penting lain puasa adalah membantu penurunan berat badan, tetapi sayangnya sebagian orang justru kalap saat berbuka puasa.
Ketika makan berlebihan ditambah kurangnya aktivitas fisik, maka dapat berdampak signifikan pada kenaikan berat badan.
Maka itu, dr. Ika menyarankan untuk menikmati makanan secara perlahan saat berbuka puasa, serta hindari gorengan dan batasi gula.
Kurma menjadi makanan berbuka yang baik dan kaya serat, yang dapat mencegah gangguan pencernaan, anemia, hingga disfungsi seksual.
Jangan lupa untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik melalui asupan air putih minimal delapan gelas sehari.
Baca Juga: Ramadan Telah Tiba, Ini Berbagai Manfaat Puasa bagi Kesehatan Tubuh
Minum air saat puasa dapat dibagi menjadi dua gelas saat berbuka, empat gelas di malam hari dan dua gelas saat sahur.
Nah, itulah tips memilih menu buka puasa dan sahur dari dokter gizi, ya, Kawan Puan. (*)