Serupa Tapi Tak Sama, Ini 4 Perbedaan Utama Timun Suri dan Blewah

Anna Maria Anggita - Rabu, 6 April 2022
Perbedaan timun suri dan blewah
Perbedaan timun suri dan blewah Marti157900

Parapuan.co - Timun suri dan blewah menjadi buah yang banyak dan mudah ditemukan saat bulan puasa tiba.

Pasalnya, kedua buah tersebut dapat diolah menjadi minuman segar setelah seharian puasa.

Walau begitu, terkadang tak sedikit orang yang menyamakan timun suri dan blewah, padahal keduanya ini berbeda, lho.

Mengutip dari Kompas.com, berikut ini perbedaan antara timun suri dengan blewah!

1. Bentuk buah 

Dilihat dari segi bentuknya, timun dan blewah ini sudah jelas berbeda.

Umumnya, timun suri memiliki bentuk yang panjang lonjong dan rongganya dalam empat bilik.

Sedangkan blewah itu bentuknya bulat lonjong dengan enam sampai dengan delapan bilik dalam rongga.

2. Ketebalan kulit dan struktur daging

Baca Juga: Dengar Kata Mertua, Jangan Simpan Ikan Tongkol di Tempat Ini Jika Tak Ingin Keracunan

 

Perbedaan selanjutnya terletak pada ketebalan kulit buah.

Blewah memiliki kulit yang tebal, sedangkan timun suri kulitnya tipis dan halus.

Selain kulitnya, struktur daging buah dari timun suri dan blewah juga beda.

Di mana daging timun suri lebih lunak dan halus jika dibandingkan dengan blewah.

Sementara itu untuk warna dagingnya, timun suri memiliki warna putih kehijauan, sedangkan blewah kuning kemerahan.

3. Warna kulit buah

Warna kulit timun suri dan blewah memang hampir sama, baik saat mentah maupun matang.

Di mana keduanya memiliki warna hijau.

Baca Juga: Sering Disantap Saat Buka Puasa, Ini 5 Jenis Kurma yang Ada di Indonesia

Akan tetapi, pada umumnya warna hijau pada timun suri mentah lebih keputihan, sedangkan blewah lebih kekuningan. 

4. Bentuk biji buah

Bentuk biji buat antara timun suri dan blewah pun sudah berbeda, Kawan Puan.

Jika dibelah, biji timun suri terletak dalam rongga, di antara daging buah yang lunak berlendir.

Sedangkan biji blewah ada di dalam bilik buah yang terselimuti oleh daging buah lunak dengan lendir putih kekuningan.

Tidak hanya itu saja, perbedaan timun suri dan blewah juga bisa dibedakan dari berat buah saat matang.

Blewah matang akan lebih berat dibanding timun suri.

Dari ulasan di atas, dapat dipahami ya, bahwa timun suri dan blewah itu berbeda.

Kawan Puan harus cermat saat membeli timun suri dan blewah di pasar untuk sajian buka puasa Ramadan agar tak tertukar satu sama lain.

Baca Juga: 4 Jenis Makanan Terbaik untuk Buka Puasa, Salah Satunya Sayuran Kaya Air

(*)

Sumber: KOMPAS.com
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania


REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru