Parapuan.co- Kawan Puan mungkin sudah tidak asing dengan istilah IDR yang sering dipakai oleh beberapa penjual saat menginformasikan harga kepada konsumen.
Ternyata hal itu memunculkan kebingungan orang dalam membedakan antara IDR dan Rp.
Misalkan saja, di buku menu, harga secangkir kopi tertera IDR 20.000 bukan Rp.
Hal itu tentu membuat orang-orang bertanya, mengapa tidak menggunakan Rp saja yang merupakan mata uang resmi negara Indonesia.
Dilansir dari Kompas.com, berikut perbedaan IDR dan Rp yang perlu Kawan Puan ketahui.
Pengertian IDR
Banyak orang mengira jika IDR adalah kepanjangan dari hitungan dalam Rupiah.
Namun salah, ternyata IDR adalah singkatan dari Indonesian Rupiah atau Rupiah Indonesia.
IDR sendiri merupakan mata uang negara Indonesia menurut kode resminya mengacu pada ISO 4217.
Baca juga: 5 Tips Hemat Belanja Kebutuhan Sehari-hari saat Ramadan, Manfaatkan Gratis Ongkir
ORI ISO 4217 merupakan standar internasional yang ditetapkan oleh International Organization for Standardization atau ISO yang berisi kode tiga huruf (juga disebut dengan kode mata uang).
Kode tersebut digunakan untuk mendefinisikan nama mata uang setiap negara yang dipakai dalam dunia perbankan dan bisnis internasional.
Jadi, arti IDR dalam harga di buku menu makanan adalah Rupiah.
Pada dasarnya, IDR dan Rp sama-sama berarti Rupiah. Hanya saja berbeda di penulisannya. 1 IDR sama dengan senilai Rp 1.
Lalu mengapa disebut IDR? Mengapa tidak Rp saja?
Menurut laman resmi iso, IDR merupakan gabungan dari ID dan Rp.
ID mengacu pada kode negara Indonesia sesuai ISO 3166, dan R yang merupakan huruf pertama dari mata uang Indonesia yaitu Rupiah atau Rp.
Istilah IDR sendiri juga sudah sesuai dengan standar ISO 4217 yang menetapkan kode untuk representasi mata.
Hal tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mengurangi kesalahan saat transaksi.
Baca juga: Beli Karena Lucu atau Butuh? Kendalikan Perilaku Konsumtif dengan Cara Ini
Kawan Puan, itu tadi asal usul istilah IDR yang sering kalian lihat di buku menu daftar harga.
Sekarang tidak perlu bingung lagi dalam membedakan IDR atau Rp, ya! (*)