Parapuan.co - Banyaknya platform media sosial berbasis video saat ini telah membuat profesi video editor banyak dibutuhkan.
Selain dibutuhkan untuk para konten kreator di media sosial yang rutin mengunggah konten video, profesi ini juga dibutuhkan oleh berbagai brand ataupun perusahaan.
Seperti diketahui, saat ini hampir semua aktivitas pemasaran dilakukan lewat media sosial, tak terkecuali pemasaran berbasis video.
Dari banyaknya peluang yang ada saat ini, maka tak heran apabila profesi video editor menjadi salah satu profesi cukup menjanjikan dengan prospek kerja yang terbuka lebar.
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai prospek kerja video editor, Kawan Puan perlu tahu dulu bahwa dalam kesehariannya, profesi ini tak hanya sekadar menggabungkan berbagai footage video saja.
Dalam prosesnya, seorang video editor juga bertanggung jawab untuk membangun suatu cerita melalui footage terbaik, sehingga dapat tercipta hasil yang menarik untuk ditonton banyak orang.
Bisa dibilang, proses editing tersebut merupakan kunci utama dari keberhasilan sebuah film atau video yang mereka kerjakan.
Melansir Indeed, terdapat banyak sekali peluang untuk Kawan Puan yang tertarik untuk menjadi video editor.
Pasalnya, profesi ini terbagi lagi ke dalam area-area yang menjadi spesialisasinya, yang mana tanggung jawab utamanya tetap menyunting video.
Baca Juga: Jadi Profesi yang Banyak Dicari, Yuk Ketahui Deskripsi Pekerjaan Video Editor
Mulai dari film editor, television studio editor, animator, sampai marketing video editor, di mana perbedaan antara keempatnya terletak pada jenis video yang diedit.
Selain bekerja dengan agensi atau rumah produksi, seorang video editor juga bisa bekerja secara independen.
Ya, pekerjaan ini memberikan banyak pilihan untukmu yang dapat kamu sesuaikan dengan preferensi masing-masing.
Jenjang kariernya pun cukup menjanjikan, dikutip dari Gramedia.com, kamu bisa memulai karier sebagai video editor, lalu menjadi koordinator video editor, sampai direktur artistik.
Tentunya, jenjang karier tersebut hanya bisa didapatkan seiring dengan bertambahnya pengalamanmu.
Lantas, bagaimana cara menjadi video editor?
Apabila Kawan Puan tertarik dengan posisi video editor, terdapat sejumlah jurusan kuliah yang relevan dengan profesi ini, di antaranya adalah Televisi dan Film dan Ilmu Komunikasi.
Namun, biasanya jurusan Televisi dan Film cenderung lebih disukai, sebab selama perkuliahan mahasiswa di jurusan tersebut sudah diajarkan dasar atau teknik pembuatan film maupun program televisi.
Baca Juga: Kuasai 4 Keterampilan Ini Jika Ingin Jadi Video Editor, Apa Saja?
Meskipun begitu, menurut video editor dari konten kreator Aulion, Launrendha Audriya, apapun latar belakang pendidikannya, kamu bisa menjadi video editor asalkan memiliki portofolio yang baik.
"Sebenarnya, sih, aku ngerasanya kamu dari jurusan apapun, kalau kamu punya portofolio yang baik, itu penting banget," ujarnya dalam program PARAPUAN bertajuk What Video Editors for Content Creators Do? beberapa waktu lalu.
"Asalkan kamu mau berusaha, suka dan bisa mengerjakan tugasnya, terus konsisten jalaninnya. Pokoknya kuncinya perbanyak pengalaman dan buat portofolio yang baik," tegasnya.
Nah, itulah prospek kerja video editor yang ternyata cukup menjanjikan di era yang serba digital ini.
Apabila Kawan Puan suka membuat konten video dan handal dalam menggunakan aplikasi video editing, profesi yang satu ini bisa kamu pertimbangkan!
(*)