Kulit Kering saat Puasa? Ini Kata Ahli Cara Sederhana Mencegahnya

Citra Narada Putri - Selasa, 12 April 2022
Saran ahli tentang cara mencegah kulit kering saat puasa.
Saran ahli tentang cara mencegah kulit kering saat puasa. metamorworks/iStockphoto

Parapuan.co - Salah satu masalah kulit paling umum yang dialami oleh banyak orang di bulan Ramadan adalah kulit yang kering.

Bukannya tanpa sebab, pasalnya pada saat berpuasa, asupan cairan berkurang dan pola makan yang tidak teratur akan menyebabkan permasalahan kulit.

Mulai dari bibir kering, bibir pecah-pecah, jerawat hingga kulit kering

Kendati demikian, sebenarnya masalah kulit kering ini bisa dicegah dengan cara yang sederhana, loh, Kawan Puan. 

Hal ini seperti disampaikan oleh dr. Kardiana Dewi, Sp.KK, FINSDV, seperti pada siaran pers yang diterima PARAPUAN dari Tokopedia.

Seperti dipaparkan oleh dr. Kardiana berikut lima cara sederhana mencegahnya.

1. Banyak Minum Air Putih

Selama Ramadan, utamakan asupan cairan, terutama air putih, agar menjaga kelembaban kulit.

Bukannya tanpa alasan, manusia membutuhkan minimal 1,5 hingga 2 liter atau 8 gelas air putih setiap harinya.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Primer Lokal Melembapkan, Kunci Makeup Tahan Lama saat Puasa

Disarankan oleh dr. Kardiana untuk minum dua gelas saat bangun sahur dan sebelum imsak, lalu enam gelas berikutnya diminum saat berbuka hingga sebelum tidur.

“Hindari minuman berkalori tinggi, serta gula yang berlebih, seperti soda atau sirup, karena dapat menyebabkan timbulnya permasalahan pada kulit terutama yang sensitif, seperti jerawat, iritasi hingga eksim,” ungkap dr. Kardiana.

2. Perhatikan Durasi Mandi dan Suhu Air

Disarankan lagi oleh dr. Kardiana untuk menghindari mandi terlalu lama, terlebih menggunakan air yang terlalu panas.

Pasalnya, suhu yang terlalu tinggi bisa menghilangkan minyak alami kulit sehingga menyebabkan kulit kering dalam jangka panjang.

Begitu juga dengan aktivitas scrubbing untuk tidak dilakukan terlalu sering, sebaiknya dilakukan cukup seminggu sekali saja.

3. Kurangi Pemakaian Produk yang Memicu Kulit Kering

Meskipun rangkaian perawatan kecantikan kulit tetap harus dijalankan secara rutin selama Ramadan, hindari sementara produk eksfoliasi yang dapat mengikis sel-sel kulit.

Hal ini dikarenakan selama bulan puasa, kondisi kulit kita cenderung lebih kering dari biasanya.

Baca Juga: Agar Kulit Sehat, Ini 7 Rutinitas Skincare Viral di TikTok selama Puasa

“Cek kandungan pada skincare. Bagi yang memiliki kulit kering, hindari dulu produk yang mengandung cairan acid seperti AHA, BHA, retinol dan sebagainya karena dapat menimbulkan iritasi,” kata dr. Kardiana.

4. Konsumsi Makanan yang Baik untuk Kulit

Bukan hanya perawatan dari luar, menjaga kulit tetap sehat dan lembap juga penting untuk diperhatikan dari apa yang kita konsumsi setiap hari, terutama saat berbuka puasa.

“Kurma sangat baik dikonsumsi secara wajar karena dapat melembutkan kulit. Selain itu, mengonsumsi sayur dan buah-buahan dengan kandungan air tinggi, seperti semangka, pepaya, jeruk dan nanas, juga dapat menjaga kelembaban kulit,” papar dr. Kardiana.

5. Pilih Tekstur Pelembap Sesuai Kondisi Kulit

Salah satu skincare paling penting dalam mengatasi kulit kering adalah penggunaan pelembap yang rutin.

Kendati demikian penting untuk memilih pelembap yang tepat dan sesuai dengan jenis kulit kita.

“Untuk kulit berminyak, pilih pelembap bertekstur ringan atau water based. Dan untuk kulit kering, pilih pelembaP yang teksturnya lebih pekat atau creamy,” saran dr. Kardiana.

Kendati demikian, jika sedang mengalami masalah eksim pada kulit, gunakan lotion dengan kandungan hypoallergenic.

Kawan Puan pun bisa memilih pelembap dari brand lokal yang kini makin berkualitas.

Kamu juga bisa memanfaatnya momen seperti Ramadan Beauty Week untuk mendapatkan diskon menarik. 

Seperti cashback hingga 50%, diskon hingga 90%, flash sale serta live shopping melalui Tokopedia Play.

(*)

Baca Juga: Tetap Fresh dan Stunning saat Puasa, Coba 9 Tips Makeup Simpel Ini



REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja