Lawan Pandangan Negatif, 3 Perempuan Ini Bagikan Cerita Tampil Percaya Diri dengan Jerawat

Ardela Nabila - Kamis, 14 April 2022
Tiga perempuan ini tampil percaya diri dengan jerawat.
Tiga perempuan ini tampil percaya diri dengan jerawat. Boyloso

Jerawat itu semakin parah setiap harinya. Gue sudah coba berbagai macam produk, gue juga sempat ke dokter, dan gue juga sudah nyoba berbagai macam bahan alami, tetap hasilnya sama,” lanjutnya.

Cut Rizki kemudian bercerita, “Waktu SMA gue masih tetap insecure dengan jerawat gue. Gue selalu mengaitkan apapun itu kegagalan karena jerawat gue. Gue selalu berpikiran ‘kalau gue enggak punya jerawat pasti gue bisa ini-itu’. Mungkin kalau gue enggak punya jerawat gue cantik. It was so hard to deal with acne.”

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Cut Rizki (@crvhons)

Ia kemudian mulai mendapatkan kepercayaan dirinya saat kuliah, di mana ia mulai merasa lelah karena harus terus-menerus menutupi wajahnya dengan makeup dan memutuskan untuk menerima kondisinya.

Lewat kisah perjuangannya melawan rasa ketidakpercayaan diri, Cut Rizki kemudian mengajak para acne fighter di luar sana untuk tampil lebih percaya diri.

“Intinya adalah, lo jangan pernah merasa insecure tentang jerawat lo. Jangan pernah merasa ketika punya jerawat, lo enggak cantik. Jangan pernah merasa lo baru pantas dicintai ketika lo punya muka yang mulus. Jangan pernah merasa minder,” tegasnya.

Cerita lainnya dalam mengatasi jerawat datang dari Vania Puteri, seorang karyawan yang telah mengalami permasalahan kulit ini sejak duduk di kursi sekolah menengah pertama (SMP).

Kepada PARAPUAN, Vania bercerita bagaimana ia pernah melihat jerawat sebagai hal negatif yang membuatnya merasa tidak percaya diri karena takut akan pandangan orang lain.

“Ngerasa gak percaya diri banget. Bahkan dulu pas SMA tuh sering pakai masker kayak yang dipakai pandemi sekarang buat nutupin jerawat,” ceritanya, Selasa (12/4/2022).

“Pernah nangis pas parah, lebih ke karena gatal dan nyut-nyutan gitu, kan, jerawatnya, jadinya frustasi. Pernah juga menghindari kaca karena jijik gitu lihat jerawat yang ada nanah banyak,” lanjutnya lagi.

Baca Juga: Intip Perjuangan dan Tips Merawat Kulit Berjerawat ala Ratu Ghania

Sama halnya dengan acne fighter lainnya, ia juga mencoba banyak cara untuk mengatasinya, misalnya saja dengan mencoba berbagai cara alami yang ia dapatkan lewat internet.

“Dulu pernah cobain home remedy yang enggak jelas sumbernya, pakai gula dicampur bubuk kayu manis dan madu untuk scrub, dan tentu saja bikin kulit jadi iritasi, merah-merah,” pungkas Vania.

Namun, seiring berjalannya waktu, Vania mengaku ia mulai belajar untuk menerima kondisinya.

Menurutnya, yang terpenting sekarang untuknya adalah bahwa ia telah berusaha semaksimal mungkin untuk merawat kulit wajahnya.

“Sekarang mikirnya jerawat itu hal yang normal. Lebih bisa menerima diri, bukan karena dukungan orang, tapi memang karena sudah makin terbiasa,” ujarnya lagi.

Kawan Puan, dari ketiga cerita perempuan di atas, dapat dilihat bahwa perjalanan untuk menerima diri sendiri bukanlah hal yang mudah.

Namun, dalam perjalanannya, perlu Kawan Puan ketahui bahwa kamu tidaklah sendirian.

Sebab, #KamuDidengar dan ada banyak orang di sekitarmu yang bersedia untuk mendengarkan ceritamu serta memberikan dukungannya. 

Baca Juga: Punya Kulit Acne Prone, Apakah Cleansing Balm Bisa Memperparah Jerawat?

(*)



REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru