Nagita pun sempat khawatir dengan kondisi kesehatan tubuhnya sendiri saat sedang menyusui sang anak.
Melihat sulitnya menjadi ibu menyusui di tengah kewajiban untuk berpuasa, Nagita pun memikirkan nasib ibu-ibu di luar sana.
Nagita juga sempat mengeluh bahwa dirinya malas mengganti utang puasa di kemudian hari jika tak sanggup memenuhi kewajibannya.
"Aku tuh malas kalau misalnya harus ganti, kan kalau nyusuin sama hamil kan tetap harus ganti," ungkap Nagita.
"Bayangin sebulan ngeganti (bayar utang puasa)," katanya lebih lanjut.
Diketahui, saat masih mengandung Rayyanza, Nagita tidak ingin memaksakan diri untuk berpuasa.
Tubuh Nagita saat itu lebih lemah dari sekarang, ia sering merasakan mual di sore hari hingga asam lambungnya naik.
Hal yang sama pun terjadi di hari puasa pertama, saat itu perut Nagita terasa tidak nyaman.
"Kemarin tuh aku sempet pengin puasa di hari pertama, ternyata aku enggak kuat karena asam lambungku naik, jadi aku tidak memaksakan puasa," cerita Nagita.
Kawan Puan, pengalaman Nagita Slavina ini adalah bukti perjuangan seorang ibu di tengah bulan Ramadan.
Para ibu menyusui mencari cara untuk tetap memenuhi kewajibannya sebagai seorang muslim sembari memberikan nutrisi maksimal untuk sang buah hati.
Baca Juga: 4 Potret Lucu Rayyanza Malik Ahmad, Lebih Mirip Nagita Slavina atau Raffi Ahmad?
(*)