Menurut Riset, Body Positivity Pengaruhi Gaya Berpakaian: Ini yang Perlu Dilakukan Brand Fashion

Citra Narada Putri - Selasa, 19 April 2022
Body positivity di industri fashion.
Body positivity di industri fashion. Dok. Anna Shvets/Pexels

Parapuan.co – Bagi sebagian orang menemukan pakaian dengan ukuran yang pas dengan tubuh mereka adalah hal yang mudah.

Namun ternyata, bagi sebagian orang lainnya, suatu hal yang menantang untuk bisa menemukan busana yang sesuai dengan bentuk tubuhnya.

Hal ini seperti temuan dalam riset yang dilakukan PARAPUAN terhadap 771 responden pada Maret 2022 lalu, yang diketahui bahwa 72 persen responden mengaku merasa kesulitan dalam menemukan brand fashion yang menyediakan ukuran yang pas di tubuh mereka.

Memang tak dapat dipungkiri dalam dunia ritel, pilihan ukuran untuk orang-orang bertubuh mungil atau plus size masih sedikit.

Sering kali orang-orang bertubuh petite atau mungil harus melakukan perubahan atau penyesuaian pada pakaian yang mereka beli.

Begitu juga dengan mereka yang bertubuh plus size acap kali kesulitan menemukan brand fashion dengan pakaian untuk ukuran tubuh mereka.

Padahal seharusnya bentuk tubuh seseorang tidak menjadi batasan untuk bisa mengeksplorasi gaya dan mengekspresikan diri.

Terlebih lagi kini, fashion bukan lagi dipahami sekadar estetika belaka.

Fashion menjadi alat menyampaikan pesan, menunjukkan identitas diri dan karakter, yang secara tidak langsung juga memengaruhi dunia di sekitarnya.

Baca Juga: Menurut Riset, Ini Alasan Media Sosial Beri Pengaruh Negatif terhadap Citra Tubuh Perempuan



REKOMENDASI HARI INI

3 Tips Manfaatkan Uang Pesangon PHK Jadi Modal untuk Wirausaha