Inilah 3 Jenis Pencahayaan Dasar untuk Menerangi Rumah, Apa Saja?

Ericha Fernanda - Kamis, 21 April 2022
Jenis-jenis pencahayaan dasar untuk menerangi rumah
Jenis-jenis pencahayaan dasar untuk menerangi rumah Artit_Wongpradu

Parapuan.co - Bagi sebagian orang, memiliki satu sumber cahaya pada sebuah ruangan mungkin sudah cukup selama cahayanya cukup terang.

Namun, sebenarnya ada pencahayaan lain yang diperlukan untuk menerangi sudut-sudut ruangan tertentu.

General Marketing Manager in-Lite, Fransiska Darmawan, menjelaskan sebuah rumah perlu memiliki tiga jenis lampu untuk menghadirkan pencahayaan yang merata.

“Selain general lighting (pencahayaan umum), ada juga indirect lighting (pencahayaan tidak langsung), dan layering (pencahayaan berlapis),” kata Fransiska, mengutip Kompas.com.

Pencahayaan umum

Untuk pencahayaan umum, bohlam dapat diganti dengan lampu panel karena lebih hemat ruang dan kerangkanya rata dengan plafon.

Selain itu, tampilannya yang tipis memungkinkanmu untuk menambahkan rak tinggi di dalam rumah berplafon rendah tanpa membuatnya terlihat penuh.

“Lampu panel jadi pilihan modern dan tepat. Selain tipis, dari tampilan juga rata sama plafon. Ketika dipasang, akan memberi kesan ruangan yang luas,” tutur Fransiska.

Lebih lanjut, modelnya yang rata dan tidak memiliki celah pada desainnya membuat lampu plafon tidak mudah berdebu.

Baca Juga: 3 Jenis Pencahayaan Buatan yang Bisa Digunakan untuk Ruang Makan

Pencahayaan tidak langsung

Mima Anisakusuma, owner Hōmu Living dan founder Artsy Living & Style, mengatakan, pencahayaan tidak langsung dapat berupa lampu LED strip yang dipasang pada titik-titik tertentu.

“Kalau tidak langsung, lebih pada lampu LED strip yang bisa dipasang di kerangka tempat tidur untuk meningkatkan suasana hati,” kata Mima.

Mima melanjutkan, pencahayaan tidak langsung tidak memberi tingkat pencahayaan yang signifikan.

Namun, pencahayan ini dapat berpengaruh untuk memberi efek terang pada beberapa sudut yang gelap. 

Pencahayaan berlapis 

Pencahayaan berlapis berfungsi menambahkan kedalaman pada suatu ruang untuk memberi trik visual agar ruangan terasa lebih lapang.

Fransiska mengatakan, cara menghadirkan cahaya berlapis dapat menggunakan dua lampu spotlight pada titik yang ingin disorot.

Untuk menyorot lukisan, foto keluarga, atau televisi, kamu dapat menggunakan lampu ini pada plafon yang berada tepat di atasnya. 

Ketika dua lampu tersebut dinyalakan, cahaya pada dinding akan menampilkan bayangan yang kontras antara gelap dan terang.

Sehingga, ambience atau suasana ruangan akan terlihat lebih berkarakter dan memiliki kedalaman.

Jadi, ketiga jenis pencahayaan tersebut sangat berguna untuk menerangi semua ruangan di rumahmu ya, Kawan Puan.

Baca Juga: Hemat Listrik, Ini 5 Kelebihan Lampu LED untuk Penerangan di Rumah

(*)

Sumber: Kompas.com
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania


REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru