3. Tanya Dokter Obgyn: Bolehkan Berhubungan Intim Sebelum dan Setelah Vaksinasi Serviks?
Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) telah memasukkan vaksin kanker serviks atau vaksin HPV sebagai program imunisasi nasional.
Kabar baik ini tentu mendapatkan sambutan antusias dari masyarakat Indonesia karena kesehatan perempuan menjadi prioritas.
Pasalnya, kanker serviks menjadi pembunuh perempuan terbanyak kedua di dunia, setelah kanker payudara.
Kanker Serviks dan Vaksinasi HPV
Kanker serviks adalah sel-sel abnormal yang tumbuh di mulut rahim atau serviks pada organ intim perempuan.
Pemicu utama kanker serviks adalah infeksi Human papillomavirus (HPV), yang menginfeksi sel-sel normal pada serviks.
Semakin banyak sel-sel yang terinfeksi dan berubah (metaplasia), maka tingkat keparahan penyakit akan meningkat.
Oleh karena itu, vaksinasi HPV atau vaksin serviks sangat diperlukan guna membentuk imunitas tubuh untuk mengenali virus agar tidak bermutasi menjadi sel kanker.
Baca Juga: Tanya Dokter Obgyn: Bolehkah Penyintas Covid-19 Menerima Vaksin Serviks?
(*)