BERITA TERPOPULER LADY BOSS: Profil Jessica Tanoesoedibjo hingga Pretty Privilege di Tempat Kerja

Parapuan.co- Pada Minggu (24/4/2022), ada tiga berita yang terpopuler di kanal Lady Boss.

Ketiga berita tersebut meliputi profil Jessica Tanoesoedibjo, profil musisi Niki Zefanya, dan alasan pretty privilege masih ada di tempat kerja.

Berikut ulasan lengkap ketiga berita tersebut:

1) Resmi Menikah dengan Anak Bos SCTV, Inilah Profil Jessica Tanoesoedibjo

Putri ketiga bos MNC Group, Hary Tanoesoedibjo dan Liliana Tanoesoedibjo, Jessica Herliani Tanoesoedibjo, baru saja melangsungkan pernikahan dengan Jonathan Natakusuma Sariaatmaja pada Jumat (22/4/2022) kemarin.

Jonathan adalah putra dari Fofo Sariaatmadja, pemilik SCTV Group.

Pernikahan keduanya, dihadiri langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo.

Lalu, seperti apa sosok Jessica Tanoesodibjo yang merupakan Direktur Financial Service di MNC Group?

Baca selengkapnya di sini!

2) Kini Jadi Musisi Internasional, Begini Perjalanan Karier Niki Zefanya

Selain Agnez Mo dan Anggun C. Sasmi, ada salah satu penyanyi perempuan asal Indonesia yang berhasil menorehkan prestasi.

Perempuan tersebut ialah Nicole Zefanya atau yang lebih dikenal dengan Niki Zefanya atau NIKI.

Diketahui NIKI menjadi penyanyi perempuan Indonesia pertama yang tampil di Coachella 2022 pada Sabtu (16/4/2022) lalu, lho.

Dalam penampilannya, ia menampilkan sejumlah lagu andalannya, di antaranya "Lowkey", "La La Lost You", "Strange Land", lagu duetnya bersama Phum Vipruit, "Selene", "Plot Twist", "Pandemonium", "Split", hingga "Every Summertime".

Lantas, seperti apa profil Niki Zefanya yang berhasil menelurkan karya-karya musik hingga bisa sukses menjadi penyanyi internasional di usia muda?

Baca selengkapnya di sini!

3) Pretty Privilege, Menurut Riset Ini Alasan Mengapa Perempuan Berpenampilan Menarik Lebih Disukai di Tempat Kerja

Bagi kebanyakan perempuan, memiliki penampilan yang menarik kerap kali dianggap sebagai privilege atau hak istimewa.

Bahkan di lingkungan profesional sekali pun, seperti di tempat kerja, tak jarang perempuan dinilai berdasarkan penampilannya.

Berdasarkan hasil riset terbaru yang dilakukan oleh PARAPUAN pada Maret 2022 lalu terhadap 771 perempuan Indonesia mengenai body positivity, hal ini ternyata membuat mereka ketakutan untuk tampil apa adanya.

Sebanyak 41,6 persen responden mengaku tidak berani untuk tampil apa adanya lantaran takut tidak bisa mendapatkan kesempatan yang lebih luas dalam karier.

Hal ini juga terlihat dalam riset yang dilakukan oleh Eva Sierminska pada tahun 2015 yang membuktikan bahwa pekerja yang atraktif secara penampilan memiliki penghasilan 15 persen lebih besar daripada mereka yang dianggap kurang atraktif atau tidak atraktif.

Lalu mengapa pretty privilege masih terjadi di tempat kerja?

Baca selengkapnya di sini! (*)