Tips Membersihkan Noda Minyak di Dapur Usia Masak Sahur dan Buka

Parapuan.co - Setelah memasak hidangan untuk sahur dan berbuka puasa, Kawan Puan akan sibuk membersihkan dapur.

Sebab, selama bulan Ramadan aktivitas penggunaan dapur semakin meningkat.

Inilah yang menyebabkan dapur terlihat mudah kotor dan terdapat berbagai macam noda.

Baik noda tumpahan di lantai ataupun noda minyak yang menempel pada dinding.

Meski demikian, kamu tak perlu khawatir ya, Kawan Puan.

Dilansir dari laman Kompas.com, berikut langkah mudah membersihkan dapur selama Ramadan.

Alat dan bahan yang dibutuhkan

- Kertas tisu

- Air hangat

- Lap piring bersih

- Sabun cuci piring

- Spons

- 1 cangkir soda kue

- Cuka putih suling

- Handuk bersih

- Ember

- Mangkuk

- Botol semprotan

Cara membersihkan noda minyak di dapur

Pertama, segera bersihkan percikan minyak atau noda dari permukaan dapur dengan tisu dapur.

Kemudian, letakkan serbet bersih di bawah air hangat dan usap perlahan cipratan minyak untuk melembutkannya.

Lalu Kawan Puan dapat menyiapkan larutan pembersih.

Campurkan satu atau dua tetes sabun cuci piring dengan air hangat ke dalam ember dan rendam spons dalam larutan.

Peras spons, tekan dan tahan untuk melumasi percikan, lalu usap permukaan dengan lembut dengan gerakan melingkar.

Untuk noda minyak yang membandel, campurkan satu cangkir air hangat dan satu cangkir baking soda dalam mangkuk dan aduk hingga menjadi pasta.

Oleskan pasta ke noda minyak dan biarkan kering, lalu bersihkan pasta dengan serbet bersih nan lembut.

Jika cipratan minyak dan noda masih terlihat, campurkan cuka dan air hangat dalam jumlah yang sama ke dalam botol semprot.

Semprotkan pada minyak, kemudian diamkan selama lima menit.

Basahi serbet di bawah air hangat dan bilas permukaan dengan lembut.

Kemudian, keringkan permukaan dengan handuk bersih dan hindari menggunakan pemutih murni yang dapat merusak cat atau menodai permukaan lainnya.

(*)

Populer