Menurut keterangan Gubernur DKI Jakarta tersebut, Ibu Kota merupakan salah satu kota besar di dunia yang memiliki potensi bencana alam besar.
Di saat yang bersamaan, DKI Jakarta adalah salah satu kota urban terpadat di dunia yang menawarkan berbagai mobilitas masyarakat.
Maka, pengetahuan terkait penyelamatan diri di saat bencana alam sangatlah penting untuk warga DKI Jakarta, terutama mereka yang berada di gedung-gedung perkantoran tinggi.
"Jakarta sebagai salah satu kota urban terbesar di dunia, memiliki potensi bencana yang harus terus-menerus kita antisipasi," kata Anies Baswedan.
Peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana 2022 ini bertujuan menjadi pengingat untuk membangun budaya sadar bencana sejak dini.
Target dari peringatan ini mulai dari level individu, keluarga, komunitas, sekolah, hingga tempat kerja.
Hari Kesiapsiagaan Bencana merupakan peringatan penting yang tercantum dalam agenda Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) setiap tahunnyta.
Pesan utama yang dibawa dari hari peringatan yang penting ini adalah "Siap Untuk Selamat".
Baca Juga: Komunitas Daerah Sebagai Perantara Bantuan untuk Korban Bencana Alam
Pada hari ini, BNPB telah menyiapkan berbagai kegiatan sosialisasi, edukasi, dan kampanye publik serta media sosial soal strategi evakuasi di tengah bencana alam.
Pengecekan saran dan prasarana keselamatan, penyusunan dan uji prosedur tetap, kesiapan personil, pengecekan logistik dan peralatan kebencanaan juga menjadi agenda utama hari ini. (*)