Jelang Lebaran, Ini 5 Tips Istirahat saat Mudik Naik Motor agar Lancar

Parapuan.co - Jelang lebaran, banyak orang yang memilih mudik menggunakan angkutan pribadi, salah satunya motor.

Tentu mudik naik motor jarak jauh membuat pemudik lelah, maka jangan abaikan untuk beristirahat guna memulihkan energi.

Jangan paksakan diri melanjutkan perjalanan jika konsentrasi sudah mulai menurun, tubuh kaku, atau merasa lapar dan haus.

Melansir Kompas.com, Head Of Safety Riding Promotion PT Wahana Makmur Sejati, Agus Sani, memberikan tips istirahat saat mudik naik motor agar lancar. Yuk, simak!

1. Istirahat setelah maksimal 2,5 jam berkendara

Menurut Agus, pemudik yang menggunakan sepeda motor sebaiknya beristirahat setelah berkendara selama maksimal 2,5 jam.

“Dalam melakukan perjalanan dengan motor sebaiknya pemudik istirahat setelah mencapai waktu perjalanan 2 hingga 2,5 jam,” kata Agus.

Jika pemudik memaksakan diri untuk meneruskan perjalanan dalam kondisi lelah maka konsentrasi bisa turun.

“Saat kita mencapai waktu tersebut kondisi tubuh telah lelah, dan membutuhkan istirahat agar tubuh kembali fit dan optimal,” lanjutnya.

2. Istirahat minimal 15 menit

Durasi istirahat optimal adalah minimal 15 menit. Jika tidak puasa, Agus menganjurkan pemudik untuk minum air mineral agar tubuh tidak kekurangan cairan (dehidrasi).

“Agar tubuh tetap fit, maka minimal waktu istirahat adalah 15 menit atau lebih. Minum air mineral agar tubuh tidak dehidrasi,” ujarnya.

3. Lakukan peregangan

Selama istirahat, pemudik menggunakan motor disarankan untuk melakukan peregangan badan agar tidak kaku.

Selain itu, peregangan dapat melancarkan aliran tubuh terutama pada bagian tangan dan kaki yang ditekuk lama saat berkendara.

“Ketika aliran darah lancar, maka oksigen yang dihasilkan ke otak kita jadi penuh. Kalau oksigen penuh otamatis berkendara lebih fokus dan konsentrasi,” jelas Agus.

4. Pilih tempat istirahat yang nyaman dan aman

Pemilihan tempat istirahat juga memengaruhi kualitas istirahat pemudik yang menggunakan sepeda motor.

“Tempat yang nyaman dan tentunya aman adalah pilihan yang tepat untuk beristirahat,” kata Agus.

Agus menyarankan pemudik dengan motor beristirahat di posko mudik yang disediakan instansi pemerintah mau pun perusahaan di sepanjang jalur mudik.

Pemudik yang menggunakan sepeda motor bisa memanfaatkan fasilitas tersebut karena terjamin dari sisi keamanan dan kenyamanan.

“Biasanya perusahaan-perusahaan sepeda motor, mau pun lainnya membuat pos-pos mudik dengan berbagai fasilitas yang membuat istirahat jadi lebih menyenangkan,” papar Agus.

5. Rencanakan lokasi istirahat

Agus menyampaikan bahwa bepergian jarak jauh membutuhkan pemetaan perjalanan yang matang.

Pemetaan perjalanan mudik termasuk pemilihan tempat istirahat, sehingga pemudik tidak perlu lagi mencari secara acak selama perjalanan.

Selain itu, pemudik juga perlu mengetahui durasi perjalanan, rute jalan, tempat salat, dan pom bensin.

“Persiapan perjalanan itu merencanakan perjalanan dengan baik. Artinya, pemudik tahu tempat akan berhenti, tempat salat, isi bensin, rute, dan lain-lain supaya perjalanan terencana dengan baik,” jelas Agus.

Nah, itulah 5 tips istirahat saat mudik naik motor agar aman dan lancar, ya, Kawan Puan. Semoga membantu! (*)