Lewat Easy Green, Unilever dan Lazada Ajak Konsumen Belanja Produk Ramah Lingkungan

Ardela Nabila - Rabu, 27 April 2022
Unilever dan Lazada berkolaborasi lewat program Easy Green.
Unilever dan Lazada berkolaborasi lewat program Easy Green. PCH-Vector

Lewat kolaborasi ini, Kevin berharap konsumen dapat lebih cermat dalam memilih produk, sehingga bisa memiliki misi yang sama dalam mengatasi berbagai permasalahan lingkungan.

Pada tahap awal, label Easy Green ini akan diterapkan untuk produk Unilever dalam kategori Perawatan Rumah Tangga melalui gerai LazMall Unilever di Indonesia, Malaysia, Filipa, Singapura, Thailand, dan Vietnam.

Produk yang akan diberikan label pun tak bisa asal, melainkan harus memenuhi setidaknya salah satu dari kriteria berikut ini.

- Biodegradability: setidaknya 99 persen dari formulasi produk harus dapat terurai secara alami.

- Renewability: formulasi produk harus setidaknya mengandung minimal 50 persen sumber karbon terbarukan.

- Reduced greenhouse gases (GHG): terdapat pengurangan gas rumah kaca (GRK) minimal 10 persen dalam produk dibandingkan dengan formulasi sebelumnya.

- Menggunakan kemasan yang memiliki prinsip better, less, atau no plastic, yakni:

  • Plastik yang lebih baik mengacu pada kemasan botol plastik yang menggunakan setidaknya kandungan 80 persen post-consumer recycled (PCR) atau jika ada sejumlah kandungan PCR yang digunakan dalam kemasan plastik yang fleksibel, seperti sachet dan kantong.
  • Mengurangi plastik diartikan jika dilakukan pengurangan penggunaan plastik baru setidaknya lima persen, dibandingkan dari kemasan sebelumnya.
  • Tanpa plastik adalah penggunaan kemasan yang terbuat dari kertas.

Baca Juga: Kurangi Sampah Plastik, Brand Kecantikan Lokal Ini Rilis Kemasan Refill Pack

Chief Business Officer Lazada Group, James Chang, mengatakan bahwa kolaborasi ini juga sejalan dengan kampanye LazEarth.

“Kemitraan Easy Green adalah langkah yang signifikan menuju tujuan kolektif jangka panjang kami dalam menyediakan pengalaman belanja online yang lebih komprehensif bagi pembeli Lazada,” tuturnya.

Selain kolaborasi ini, Unilever Indonesia, Vietnam, dan Filipina juga bermitra dengan Lazada untuk mengurangi penggunaan bahan kemasan plastik dalam pengiriman paket.

Hal tersebut dilakukan lewat solusi kemasan hijau dari Lazada Logistics, misalnya dengan menggunakan kotak karton bersertifikasi FSC dan kertas robek daur ulang sebagai pengganti plastik.

Adapun kerja sama Unilever pada tingkat lokal yang bermitra dengan jasa pengiriman Anteraja, yang memfasilitasi masyarakat untuk mengirimkan sampah yang sudah dipilah ke Bank Sampah tanpa dipungut biaya. (*)

Sumber: Press Release
Penulis:
Editor: Arintya


REKOMENDASI HARI INI

Peran Perempuan Minim, DPR Refleksi Pemilihan Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK 2024-2029