Parapuan.co - Mendapati jamur di lemari pakaian tentu dapat menimbulkan masalah besar.
Selain menimbulkan bau tak sedap, jamur di lemari pakaian juga berpengaruh pada kebersihannya.
Umumnya jamur di lemari pakaian ini disebabkan oleh kelembapan berlebih.
Seperti yang diketahui lemari pakaian menjadi tempat yang sempurna untuk pertumbuhan jamur karena kondisinya yang gelap dan tertutup.
Agar masalah ini tidak dialami oleh Kawan Puan, ada beberapa cara untuk mencegah jamur di lemari pakaian sebagaimana dilansir dari Better Homes and Garden Australia.
1. Jangan tempelkan ke tembok
Langkah pertama yang bisa kamu lakukan untuk mengantisipasi jamur di lemari ini adalah tidak memposisikan lemari menempel pada tembok.
Lemari yang menempel pada tembok dapat menyebabkan kelembapan dan memicu pertumbuhan jamur.
Oleh karenanya, beri jarak antara tembok dan lemari pakaian.
Baca Juga: Ikuti 3 Tips Memilih Lemari Pakaian untuk Kamar Tidur yang Sempit
Langkah ini efektif untuk mencegah pertumbuhan lumut pada lemari pakaian.
2. Pakaian harus benar-benar kering
Menaruh pakaian yang tidak benar-benar kering di tempat gelap dan tertutup seperti lemari pakaian hanya akan mengundang jamur.
Sebab, pakaian yang tidak kering itu dapat membuat lemari menjadi lembap.
Saat lemari dalam keadaan basah dan lembap, kamu akan kesulitan mengetahui mana pakaian yang benar-benar kering karena semua pakaian akan terasa lembap saat disentuh.
3. Hindari terlalu banyak pakaian
Supaya isi lemari pakaian tetap segar dan kering, berikan ruang yang cukup di antara barang-barang agar udara mengalir dengan baik.
Jika memungkinkan, taruh pakaian yang tidak sering digunakan di lemari lain agar lemari pakaian tidak terlalu penuh.
Isi lemari pakaian yang terlalu penuh juga dapat membuat lemari menjadi lembap, yang ujung-ujungnya tumbuh jamur.
Nah, kini kamu sudah mengetahui bagaimana cara mencegah pertumbuhan jamur pada lemari pakaian.
Mulai dari tidak menempelkan lemari pada tembok hingga menghindari terlalu banyak memasukkan pakaian.
Baca Juga: Ada Ayunan, Ini 5 Tips Hemat DIY Furnitur Bekas untuk Kebutuhan Rumah
(*)