Parapuan.co - Asma adalah suatu kondisi di mana saluran udara menyempit dan membengkak dan dapat menghasilkan lendir ekstra.
Hal ini dapat membuat sulit bernapas dan memicu batuk, suara siulan (mengi) saat menarik napas dan sesak napas.
Bagi sebagian orang, asma adalah gangguan kecil. Bagi orang lain, ini bisa menjadi masalah besar yang mengganggu aktivitas sehari-hari dan dapat menyebabkan serangan asma yang mengancam jiwa.
Banyak pasien asma berhasil mengendalikan gejala mereka, yang umumnya meliputi batuk, mengi, sesak napas, dan sesak dada.
Namun, ketika gejala tidak terkontrol, kualitas hidup pasien asma dapat menurun secara dramatis dan dapat menyebabkan keadaan darurat medis.
Jika kamu mulai mengalami salah satu dari tanda-tanda berikut, bicarakan dengan dokter tentang menyesuaikan pengobatan asma.
Mengutip dari HealthGrades, berikut ini 6 tanda asma yang tak terkendali, yang harus diwaspadai.
1. Mengalami Gejala Lebih dari Dua Kali Seminggu
National Heart, Lung and Blood Institute mengatakan bahwa asma terkontrol dengan baik jika gejala asma terjadi dua kali seminggu atau kurang. Jika kamu mengalami mengi dan gejala asma lainnya lebih dari dua kali seminggu, gejala asmamu mungkin tidak terkontrol dengan baik dan kamu harus segera periksa dokter.
Baca Juga: 5 Jenis Sumber Makanan yang Dapat Memicu Asma, Ada Produk Susu
Saluran udara setiap orang menjadi sedikit terbatas saat tidur. Pasien asma cenderung mengalami saluran udara terbatas sepanjang hari, dan masalahnya bisa sangat mengganggu di malam hari.
Jika kamu mengalami batuk malam atau batuk dini hari lebih dari dua kali sebulan, pengobatan asmamu saat ini mungkin tidak efektif.
3. Menggunakan Obat Penyelamat Lebih dari Dua Kali Seminggu
Obat pereda cepat, kadang-kadang disebut sebagai "obat penyelamat", memberi pasien asma cara cepat untuk mengobati serangan asma.
Jika kamu menggunakan obat penyelamat lebih dari dua kali seminggu untuk meredakan gejala asma, itu adalah tanda bahwa kamu mungkin perlu meningkatkan perawatan.
4. Penggunaan Kortikosteroid Oral yang Sering
Kortikosteroid oral, seperti prednison, dapat digunakan dalam kombinasi dengan obat penyelamat untuk serangan asma yang lebih parah.
Baca Juga: Zaskia Mecca Lakukan Salt Therapy pada Anaknya, Kenali Terapi untuk Menyembuhkan Gangguan Pernapasan
Steroid ini biasanya digunakan dalam "semburan pendek" yang berlangsung antara lima hari hingga dua minggu.
Jika kamu membutuhkan semburan steroid oral lebih dari beberapa kali dalam setahun, itu jelas merupakan tanda asma yang tak terkendali dengan baik.
5. Pengukuran Aliran Puncak Lebih Rendah
Pengukur aliran puncak untuk asma bekerja seperti termometer untuk demam.
Keduanya mengukur apa yang terjadi di tubuh. Jika pengukuran aliran puncak lebih dari 15% di bawah tingkat normalnya, itu mungkin merupakan tanda asma malam hari.
Memiliki gejala asma malam hari adalah tanda asma yang tak terkendali
6. Kurang Keluar Rumah
Ketika gejala asma sangat memengaruhi kualitas hidupmu sehingga kamu tidak mengambil bagian dalam aktivitas yang biasanya kamu nikmati, inilah saatnya untuk membuat janji dengan dokter.
Stres akibat gejala asma yang tidak terkontrol dapat membuat kehidupan sehari-hari menjadi sulit dan menyebabkan masalah kesehatan yang merugikan, jadi penting untuk mengevaluasi efektivitas pengobatan dengan dokter.
Baca Juga: Sambut Hari Asma Sedunia, Waspadai Gejala dan Penyebab Penyakit Pernapasan Ini
Bahaya Asma yang Tidak Terkendali
Anak-anak dengan gejala asma yang tak terkendali mengalami sejumlah masalah kesehatan negatif, termasuk kebugaran kardiovaskular yang buruk, frekuensi obesitas yang lebih tinggi, dan perkembangan ketidakmampuan belajar.
Selain itu, orang dewasa dengan gejala asma yang tidak terkontrol lebih mungkin mengalami depresi dan konsentrasi yang buruk. Bicaralah dengan dokter tentang membuat perubahan yang tepat untuk obat asmamu.
(*)