Parapuan.co - Dunia pendidikan telah banyak mengalami perubahan akibat pengaruh pandemi Covid-19.
Para murid yang biasanya harus pergi ke sekolah untuk belajar di kelas, kini dituntut untuk beradaptasi dan belajar secara lebih fleksibel serta mandiri secara daring.
Hal ini tentu saja memberikan peluang besar bagi bisnis education technology (edtech) untuk berkembang lewat pengadopsian teknologi digital guna menjamin pendidikan yang tak kalah berkualitas.
Namun, di samping itu, masih ada tantangan yang harus dihadapi oleh bisnis edtech, khususnya di Indonesia.
Untuk mengetahui lebih lanjut tantangan dan peluang bisnis education technology, berikut ini penjelasannya.
Tantangan dan peluang bisnis education technology di Indonesia
1. Rendahnya kesediaan pelanggan untuk membayar
Melansir Kompas.com, persepsi bahwa pendidikan digital tidak hanya mahal, namun tidak terbukti dapat meningkatkan hasil belajar siswa membuat para orang tua tidak bersedia membayar langganan untuk aplikasi edtech tertentu.
Pasalnya dalam hal pendanaan, orang tua masih menjadi pengambil keputusan, sehingga target dari bisnis edtech merupakan orang tua, bukan siswa secara langsung.
Baca Juga: Serba-Serbi Bisnis Education Technology, Apa Saja Manfaatnya?