Parapuan.co - Belakangan ini film Bollywood bertajuk Gangubai Kathiawadi tengah jadi sorotan karena menceritakan kisah seorang gadis muda yang ditipu dan terjebak di dunia prostitusi di Mumbai.
Namun seiring berjalannya waktu, perempuan bernama Ganga Harjeevandas Kathiawadi tersebut pun menjadi Ratu Mafia Gangubai.
Ia pun menjadi sosok yang dihormati oleh masyarakat Kamathipura karena kerap memperjuangkan hak perempuan dan pekerja seks, termasuk menyelamatkan para perempuan muda dari jebakan jual-beli yang terjadi di rumah bordil.
Bukan hanya kisahnya yang inspiratif yang membuat film ini jadi sorotan, gaya Gangubai yang stylish dan mengenakan sari warna-warni juga jadi perhatian.
Salah satu warna sari yang kerap dipakainya adalah warna putih, yang ia padupadankan dengan kaca mata hitam, yang jadi ciri khasnya.
Namun ternyata, warna pakaian tradisional sari yang dipakainya tersebut juga punya makna tertentu loh, Kawan Puan.
Melansir dari sattajkaur.ca, ini makna warna pada pakaian tradisional India seperti sari.
Putih
Putih kerap dikaitkan dengan kedamaian, kesederhanaan, kemurnian dan juga melambangkan pembersihan dan awal yang baru.
Baca Juga: Penuh Warna, Ini Jenis-Jenis Sari Pakaian Tradisional dari India
Ini juga merupakan warna yang signifikan kerap dihubungkan dengan hal-hal yang spiritual, sehingga putih sering ditemukan pada pakaian yang dikenakan pada upacara keagamaan.
Putih juga merupakan warna berkabung, dan sari putih adalah pakaian umum bagi para janda.
Di sisi lain, perempuan India mengenakan sari putih untuk memberikan tampilan yang lebih segar dan cerah.
Hijau
Arti warna ini telah berubah secara signifikan dari waktu ke waktu.
Awalnya warna ini kerap dikaitkan dengan kelas pedagang, sebagai warna resmi Islam, hingga menjadi sangat populer di pakaian yang dikenakan oleh umat Islam, termasuk sari.
Di beberapa daerah di India, hijau juga merupakan warna populer untuk sari yang dikenakan oleh pengantin perempuan.
Merah
Merah adalah warna untuk perayaan, cinta dan pernikahan atau menggambarkan perasaan paling dicintai.
Baca Juga: Agar Nyaman Dipakai, Ini 5 Pilihan Bahan Kain untuk Dikenakan saat Diwali
Warna merah juga memiliki beberapa konotasi positif, yang biasanya dipakai oleh pengantin dari semua kasta di India.
Warna ini juga secara tradisional dikaitkan dengan kelas prajurit, menjadi simbol seks dan kesuburan.
Kuning
Warna kuning kerap mewakiliagama dan praktik pertapaan yang diikuti oleh para pencari spiritual yang berdedikasi.
Warna ini yang juga dikombinasikan dengan warna jingga kerap diasosiasikan sebagai warna orang-orang kudus di India.
Sari kuning dikenakan oleh perempuan India selama tujuh hari setelah melahirkan seorang anak.
Biru
Warna biru kerap diasosiasikan dengan anggota masyarakat yang bekerja dengan tangan mereka.
Sayangnya, warna ini kerap dihindari oleh orang-orang dari kelas yang lebih tinggi, karena umumnya biru diperuntukkan bagi seniman, petani, dan penenun di India.
Baca Juga: Sukses Jadi PSK di Film Gangubai Kathiawadi, Inilah Sosok Alia Bhatt
Merah Muda
Merah muda selalu dikaitkan sebagai warna feminitas dan penuh dengan kehidupan.
Namun selain itu, warna ini juga diasosiasikan dengan romansa dan kebahagiaan.
Karena kerap diasosiasikan dengan sesuatu yang 'penuh cinta' atau 'asmara', maka warna merah muda ini kerap jadi pilihan warna sari bagi perempuan India yang akan berkencan.
Selain itu, ketika perempuan memakai warna pink, mereka tampak ramah dan mampu mencintai orang lain.
Sari merah muda juga akan memberikan nuansa imut dan sangat ideal untuk dipakai sehari-hari.
Hitam
Warna hitam dianggap sebagai representasi keanggunan dan keserbagunaan, karena warna ini bersifat multifungsi.
Namun warna ini juga dianggap mewakili kesedihan dan nasib buruk.
Maklum, hitam tidak digunakan sebagai warna dominan dalam sejumlah besar sari.
(*)
Baca Juga: 4 Fakta Film Gangubai Kathiawadi yang Trending di Netflix, Diangkat dari Kisah Nyata