Ramai Mempelai Pria Kabur saat Resepsi, Ini 3 Cara Atasi Beda Pendapat Jelang Menikah

Ericha Fernanda - Sabtu, 14 Mei 2022
Mengatasi beda pendapat jelang resepsi pernikahan
Mengatasi beda pendapat jelang resepsi pernikahan Andreua

Parapuan.co - Baru-baru ini, beredar sebuah video yang memperlihatkan resepsi pernikahan di Kabupaten Magetan, Jawa Timur, hanya dihadiri mempelai perempuan.

Meski keluarga besar dan para tamu undangan begitu ramai, mempelai pria tak nampak sedikit pun hingga acara usai.

Diketahui, mempelai pria mengaku ada hal-hal krusial yang membuatnya nekat kabur dari resepsi pernikahannya.

Ia merasa kecewa karena pihak mempelai perempuan menggunakan jasa dekorasi resepsi milik orang lain.

Padahal, mempelai pria sempat menyarankan untuk menyewa tenda milik kerabatnya agar dapat harga miring.

Beda Pendapat Jelang Menikah

Berkaca dari masalah tersebut, ketidaksepakatan dan argumen jelang pernikahan sering kali menengangkan.

Bagi sebagian pasangan yang menghendaki pesta pernikahan, berbagai hal penunjang seperti resepsi, katering, hingga make up bisa menjadi perdebatan.

Di sisi lain, adanya pihak keluarga terlalu ikut campur sehingga beban pikiran kedua mempelai bisa bertambah. 

Baca Juga: 4 Hal yang Dapat Membatalkan Rencanakan Pernikahanmu, Apa Saja?

Jelang pernikahan, cekcok rentan terjadi. Akan sangat bijak untuk mengatasi perbedaan dengan kepala dingin.

Melansir Martha Stewart, begini cara mengatasi beda pendapat jelang menikah. Yuk, simak selengkapnya!

1. Mendengarkan Satu Sama Lain

Mendengarkan satu sama lain berarti saling mencoba memahami kebutuhan dan perasaan yang sebenarnya.

"Jika kalian tidak dapat mendengarkan satu sama lain sekarang, kemungkinan besar bisa menjadi masalah di masa depan," ujar Cristen Faherty, perencana pernikahan di Cristen & Co Event Coordination & Design.

Selain mendengarkan, kamu dan pasanganmu harus berkomunikasi dengan sabar tentang beda pendapat ini.

"Ini akan membantumu lebih memahami satu sama lain dan menyelesaikan masalah dengan cepat, sehingga kamu dapat beralih ke momen yang lebih bahagia," imbuhnya.

2. Istirahat Sejenak dari Perencanaan

Ketika perbedaan pendapat semakin memanas dan membuat stres, beri waktu istirahat untukmu dan pasangan. 

Baca Juga: 3 Hal yang Perlu Dihindari Calon Pengantin Perempuan Jelang Pernikahan

Prioritaskan waktu untuk menenangkan diri dan menyegarkan pikiran sebelum mulai merencanakan pernikahan lagi.

"Ini bisa menjadi sesuatu yang sederhana seperti makan malam romantis bersama atau melakukan perjalanan akhir pekan," kata Kimberly Lehman, perencana pernikahan di Love, Laughter & Elegance.

Ia melanjutkan, "Temukan kembali semua bagian dari kepribadian masing-masing yang membuat jatuh cinta begitu menyenangkan."

3. Fokus pada Tujuan

Resepsi pernikahan mungkin penting, tetapi kehidupan setelahnya jauh lebih penting dan banyak kebutuhannya.

"Resepsi boleh-boleh saja, tetapi kehidupan setelah hari itu yang benar-benar penting," kata Nikki Martinez, Psy.D., LCPC, psikolog klinis dan konselor pasangan.

Ia mengatakan bahwa resepsi adalah perayaan simbolis selama satu hari, tetapi hubungan suami istri itulah yang seharusnya dinikmati.

"Jadi, jangan biarkan rencana pernikahan menciptakan stres atau mendorong perpecahan antara kamu dan pasanganmu," saran Nikki.

Itu dia beberapa cara mengatasi perbedaan jelang menikah menurut para ahli, Kawan Puan.

(*)

Baca Juga: Tak Hanya Uang, 3 Hal Ini Penting Juga Kamu Siapkan Sebelum Menikah

Sumber: Martha Stewart
Penulis:
Editor: Kinanti Nuke Mahardini


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja