Parapuan.co - Aktivitas hubungan suami istri menjadi salah satu faktor penting untuk menjaga keintiman pasangan dalam rumah tangga.
Sudah menjadi kebiasaan, tak jarang membuat sebagian orang bingung menolak ajakan berhubungan suami istri.
Di sisi lain, kondisi tubuh lelah membuat hasrat berhubungan intim pun menurun.
Namun, jika menolak untuk berhubungan intim ada rasa bersalah yang tak mengenakkan.
Pada dasarnya, menolak hubungan suami istri dengan pasangan adalah hal wajar saja untuk dilakukan.
Akan tetapi, tindakan penolakan tersebut perlu dilakukan dengan baik dan hati-hati.
Pasalnya, jika tidak hati-hati bisa saja ditangkap secara berbeda oleh pasangan kita.
Lalu, bagaimana cara menolak ajakan berhubungan intim tanpa menyakiti hati pasangan?
Dilansir dari laman NOVA.ID, berikut cara menolak ajakan pasangan untuk hubungan intim.
Baca Juga: Kesehatan Reproduksi Perempuan: Penyebab Pendarahan Setelah Hubungan Intim
1. Gunakan bahasa yang lembut
Hal pertama yang perlu dilakukan saat menolak ajakan pasangan untuk hubungan suami istri adalah menggunakan bahasa yang lembut.
Menolak pasangan dengan kalimat seperti, “Tidak mau, lagi capek,” tentu akan membuat pasangan tersinggung.
Hal ini kemungkinan besar akan berujung menimbulkan konflik.
Sebaiknya, sampaikan penolakan dengan bahasa yang lebih lembut dan jelas, serta diikuti dengan ungkapan cinta pada pasangan.
Misalnya, “Aku tertarik dengan ajakan kamu. Tapi, jangan malam ini ya, sayang. Hari ini aku sangat letih karena seharian bekerja dan mengurus rumah. Aku akan menebusnya nanti.”
2. Memberikan tanda cinta yang lain
Selain menggunakan bahasa yang lembut, tolak ajakan pasangan untuk hubungan intim dengan memberikan bentuk cinta lainnya.
Baca Juga: Coba 5 Tips Ini untuk Lakukan Hubungan Suami Istri setelah Punya Anak
Coba berikan bentuk kemesraan lain yang dapat membuatnya teralihkan tanpa merasa ditolak atau tak diinginkan.
Sebagai contoh, berpelukan sembari menonton film atau drama Korea favorit bersama atau memberikan ciuman hangat pengantar tidurnya.
Dengan begitu, pasangan tetap bisa merasakan keintiman dan kehangatan dengan kita meski tanpa berhubungan intim.
3. Janjikan waktu berhubungan intim
Selain menggunakan bahasa yang lembut dan bentuk kemesraan lainnya, kamu juga perlu memberikan janji waktu berhubungan intim di lain hari.
Dengan memberikan janji pada pasangan, hal ini akan membuat pasangan semakin bergairah untuk menunggu hari menyenangkan itu tiba.
Namun, pastikan kamu berkomitmen dengan janji yang diberikan.
Jika janji tersebut diingkari terus menerus, bukan tidak mungkin dapat menimbulkan konflik dalam hubungan.
Alangkah baiknya memberikan janji yang pasti dapat kamu tepati, sehingga tidak mengecewakan pasangan dan juga menjaga hubungan tetap intim.
Nah, itulah cara menolak pasangan untuk melakukan hubungan suami istri anti drama. Semoga membantu!
Baca Juga: Selain Hubungan Intim, Ini 5 Aktivitas Seru Bersama Pasangan di Ranjang
(*)