Benarkah Rutinitas Berlari Berdampak pada Siklus Menstruasi? Ini Penjelasannya

Anna Maria Anggita - Kamis, 26 Mei 2022
Dampak dari rutin berlari akibat menstruasi
Dampak dari rutin berlari akibat menstruasi Edwin Tan

- Protein

- Lemak

Oleh karena itu, sangat penting untuk memenuhi tujuan nutrisi yang mendukung kesehatan reproduksi.

2. Sertakan dua hingga tiga camilan di antara waktu makan yang terdiri dari dua dari tiga kelompok makanan, seperti:

- Biji-bijian

- Susu dan olahannya

- Sayur dan buah-buahan

- Selalu makan dalam waktu 30 hingga 60 menit setelah menyelesaikan latihan olahraga.

Selain langkah di atas, pelari kemungkinan disarankan oleh tenaga medis untuk mengurangi latihan.

Bahkan bisa juga diminta untuk berhenti olahraga selama jangka waktu tertentu demi pemulihan kondisi tubuh agar bisa menstruasi kembali.

Di samping itu, para pelari juga bisa berkonsultasi dengan ahli diet untuk mencari tahu suplemen tambahan apa yang disarankan untuk dikonsumsi.

Dari ulasan di atas, dapat diketahui bila berlari memang dapat memengaruhi menstruasi, terutama jika dilakukan dengan intensitas tinggi dan berat ya.

Sebagai catatan, apabila menstruasi yang tidak teratur ini sangat mengganggu, maka sebaiknya segera hubungi dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat ya. (*)

Baca Juga: Tim Voli Putri Raih Perunggu di SEA Games 2021, Ini 5 Manfaat Bermain Bola Voli

Sumber: Very Well Fit
Penulis:
Editor: Arintya


REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru