Tentu saja hal itu juga berdampak pada industri startup, apalagi yang membutuhkan pendanaan.
Pasalnya perusahaan startup yang baru berjalan, biasanya membutuhkan pendanaan yang lumayan besar.
Namun karena kondisi pandemi, mereka kesusahan untuk mencari dana atau sponsor.
"Penyebab PHK beberapa startup karena alami kesulitan pendanaan setelah rencana bisnis terpengaruh oleh pandemi dan penurunan user secara signifikan," ujar Bhima.
2) Suku bunga naik
Kenaikan suku bunga di berbagai negara, juga menjadi salah satu faktor perusahaan startup akhirnya melakukan PHK terhadap karyawan.
Hal itu berpengaruh karena membuat investor tertarik untuk mencari aset di negara yang suku bunganya aman, stabil, dan menjanjikan.
Bahkan, banyak pengamat memprediksi jika tahun 2022 merupakan winter-nya startup, yang mana perusahaan startup akan merasakan tekanan sell-off besar-besaran di industri digital.
"Secara makro kenaikan tingkat suku bunga di berbagai negara membuat investor mencari aset yang lebih aman. Imbasnya saham startup teknologi dianggap high risk,”jelas Bhima.
Baca juga: Catat! Ini 5 Kiat Tetap Semangat dan Optimis setelah Terkena PHK