Parapuan.co - Rara Isti Wulandari, seorang pawang hujan yang sempat viral saat bertugas di Sirkuit Mandalika beberapa waktu lalu, meramal kondisi dari anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Sebelumnya, putra sulungnya yang bernama Emmeril Khan Mumtadz dilaporkan hilang setelah berenang di sungai Aare, Kota Bern, Swiss pada Kamis (26/5/2022).
Sampai saat ini, Eril masih masih dalam pencarian dan belum ditemukan.
Dalam unggahannya di Instagram-nya, Rara menunjukkan ramalan dari kartu tarot mengenai keberadaan Eril.
Ia juga mengatakan sebelumnya sempat meramal bahwa Eril telah ditemukan namun meleset.
"Kemarin aku berharap ramalan aku meleset, ternyata beneran ada yg meleset yaitu mengenai ucapan aku jasadnya akan mengambang semoga ditemukan 8 jam dari aku merekam video atau jam 8," kata Rara dalam unggahannya di akun @rara_cahayatarotindigo.
Rara pun meramal kembali dan berharap hari ini Eril dapat segera ditemukan.
"Nah kali itu aku mau fokuskan energy spiritual doa lagi Smoga hari ini ditemukan. Diprediksi posisinya ada di sekitar arah arus sungai ke arah selatan ke kanan," kata dia.
"Ada semacam pilar bentuk bulat tinggi memanjang. Dan beberapa pohon yg patah disitu letaknya. Nantinya akan ditemukan dulu petunjuk berupa sobekan celana pendek warna gelap yg dipakai dingin terasa. Smoga jitu aamin," lanjut Rara lagi.
View this post on Instagram
Baca Juga: Disorot saat MotoGP Mandalika, Rara Pawang Hujan Ungkap Harga Singing Bowl Miliknya
Unggahan Rara pun mendapatkan berbagai respons dari warganet.
"Emang tidak etis sama sekali, keluarga sedang ikhtiar mengharap ke illahi ini dg enaknya ngeluarin statment kayagini...astghfirullah," kata pemilik akun @puspitanurbaeti.
"Ga smua bisa dijadiin konten mba. Minimal empati, doain aja yg terbaik. Selagi belum ada konfirmasi dri pihak keluarga jgn berspekulasi aneh2 mba," komentar akun @iamwellandguud.
"Ada2 saja dah, kasian pihak keluarganya.. tlg deh mending dihapus aja postingan2 kaya begini," kata akun @liatpostingansayaa.
Sebelumnya, Eril berenang ditemani kawan dan adiknya di sungai Aare.
Ketika hendak naik ke permukaan, tiba-tiba Eril tersapu arus sungai.
Temannya sempat mencoba menolong. Namun, arus yang begitu kuat membuat Eril hanyut.
Melansir dari Kompas.tv, Sungai Aare merupakan sungai terpanjang di Swiss dengan panjang 288 kilometer.
Aare mengalir sepenuhnya di Swiss bermuara di gletser Aar Bawah dan Atas di Bernese Oberland dan rutenya ke utara berakhir di Koblenz.
Sejak 2017, berenang di Sungai Aare merupakan tradisi dan karenanya masuk daftar warisan budaya tak benda UNESCO.
Baca Juga: BMKG Sebut Rara Tak Hentikan Hujan di Mandalika, Ini Respons Sang Pramugari Cuaca