Generasi Milenial Perlu Tahu 4 Hal Ini sebelum Memilih Bekerja di Perusahaan Startup

Dinia Adrianjara - Rabu, 1 Juni 2022
Lowongan kerja startup GoToko.
Lowongan kerja startup GoToko. undefined undefined

Parapuan.co - Kawan Puan, apa yang ada di benakmu ketika mendengar pekerjaan di perusahaan startup atau rintisan?

Sebagian generasi milenial yang tinggal di kota besar, kini lebih tertarik untuk bekerja di perusahaan rintisan

Alasannya beragam seperti karena lingkungan kerja yang lebih kasual dan dinamis, hingga ruang kerja dan fasilitas yang menyenangkan. 

Bekerja di perusahaan rintisan memang menarik dan bisa menjadi tempat untuk para lulusan baru untuk mengembangkan diri.

Sebab banyak perusahaan startup yang memberi kesempatan bagi karyawannya untuk mempelajari seluk beluk membangun organisasi atau perusahaan dari bawah ke atas.

Namun tentunya tak semua perusahaan rintisan memberikan fasilitas dan kesempatan yang sama untuk karyawannya.

Selain itu ada juga beberapa perbedaan utama antara dunia startup dengan perusahaan tradisional pada umumnya. 

Nah, apa saja sih yang harus kamu ketahui sebelum memilih untuk bekerja di perusahaan rintisan atau startup?

Simak selengkapnya seperti dilansir PARAPUAN dari The Muse.

Baca Juga: Jika Kena Layoff, Ini 5 Hal Penting yang Harus Dilakukan Karyawan

1. Terbiasa dengan perubahan

Tak seperti perusahaan berpengalaman yang sudah punya prosedur tetap, perusahaan rintisan seringkali membuat perubahan dengan cepat. 

Hal-hal mendasar seperti jabatan pekerjaan, tugas, rencana proyek hingga struktur pelaporan bisa sering dan cepat berubah.

Bagi sebagian orang, perubahan yang terus menerus bisa membuat frustasi bahkan jadi tak fokus bekerja. 

Terutama jika kamu baru saja masuk ke dunia kerja, atau baru pindah dari perusahaan yang sudah mapan.

Jadi untuk bekerja di perusahaan rintisan, kamu harus terbiasa dengan perubahan.

Memastikan diri siap untuk setiap perubahan bisa menjadi cara untukmu beradaptasi dan siap menghadapi kesuksesan di dunia kerja.

2. Harus bisa handle berbagai tugas

Bekerja di perusahaan startup artinya Kawan Puan juga harus siap mengerjakan tugas di luar tanggung jawab utama yang kamu miliki.

Baca Juga: Ramai Perusahaan Startup PHK Karyawan, Apa Itu Layoff dan Bagaimana Dampaknya?

Kamu pasti sudah tak asing lagi mendengar bahwa bekerja di startup artinya kamu siap melakukan semua hal saat bekerja.

Meski secara teknis kamu mungkin punya tanggung jawab tertentu, namun sesuai dinamika di kantor, kamu mungkin juga akan mengerjakan tugas lainnya.

Perlu diketahui, perusahaan rintisan dipenuhi dengan karyawan yang bersemangat.

Sehingga kamu pun dituntut untuk punya loyalitas yang sama saat bekerja di perusahaan tempatmu bekerja.

3. Banyak belajar dari mentor

Perusahaan startup dimulai dengan individu brilian dan sebuah ide, ditambah dengan investor dan orang-orang cerdas lainnya. 

Saat mulai merasakan kesuksesan, perusahaan mungkin akan merekrut profesional berpengalaman dan membantu perusahaan ke tingkatan berikutnya. 

Setelah para senior profesional ini bergabung ke perusahaan, karyawan yang sudah bekerja berbulan-bulan sampai harus lembur bisa jadi kesal. 

Baca Juga: Banyak Perusahaan Startup PHK Karyawan, Apa Itu Fenomena Bubble Burst?

Lantaran datangnya orang baru yang langsung menjadi atasan tanpa melewati jerih payah, terkadang terasa tak adil. 

meski kamu merasa 'terancam' akan kedatangan para senior ini, ingatlah bahwa mereka bukan pesaing melainkan mentor profesional.

Jadikan kesemaptan ini untukmu belajar, ya!

4. Harus bisa menilai risiko kantor

Startup bisa berkembang dengan cepat tapi juga bisa mengalami kerugian besar dalam kondisi tak terguga.

Sebagai karyawan perusahaan rintisan. penting bagimu untuk memahami kondisi dan risiko kantor.

Cobalah untuk banyak membaca informasi dan berita-berita terkini tentang dunia bisnis tempat perusahaanmu beroperasi.

Sehingga jika segala sesuatunya memburuk atau dalam kondisi kurang baik, kamu bisa mengantisipasinya.

Bekerja untuk startup mengharuskan kamu untuk menyesuaikan konsep tentang hari kerja karena kamu bisa bekerja di luar hari kerja, atau bahkan ketika kamu sedang libur. 

Baca Juga: 3 Perusahaan Startup Ini PHK Massal Karyawannya dalam Sepekan, Kenapa?

Namun bekerja di perusahaan rintisan juga bisa menjadi cara yang tepat untuk memulai karir dan mengembangkan diri. 

Untuk itu, siapkan dirimu dan kuasai banyak keterampilan saat memasuki dunia kerja, ya!

Sumber: The Muse
Penulis:
Editor: Dinia Adrianjara


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja