Mengenal Sandwich Technique, Teknik Mengkritik Rekan Kerja yang Mudah Tersinggung

Parapuan.co- Kesehatan mental saat ini menjadi salah satu topik yang sedang ramai diperbincangkan oleh banyak orang.

Apalagi di dunia kerja, tak sedikit orang yang mengalami gangguan kesehatan mental karena perkataan hingga kritikan.

Ketika Kawan Puan menemukan rekan kerja yang mudah tersinggung saat diberi kritikan, ada baiknya kamu menggunakan sandwich technique.

Nah, apa itu sandwich technique yang disebut sebagai teknik penyampaian kritikan kepada orang dengan rasa sensitif tinggi?

Melansir akeyodia.com, sandwich technique adalah sebuah teknik untuk menyampaikan kritik atau pendapat kepada seseorang dengan menggunakan tiga elemen seperti sandwich.

Tiga elemen tersebut terdiri dari pembuka, kritik, dan penutup.

Bagian atas diibaratkan sebagai pembuka, bagian tengah diibaratkan sebagai kritikan, dan bagian bawah diibaratkan sebagai penutup.

Teknik penyampaian kritik ini biasanya dikenal dengan istilah Sandwich Feedback Method (SFM).

SFM bertujuan agar orang yang menerima kritik tanpa merasa tersakiti, dan justru merasa senang dengan pendapat pengkritik.

Biasanya di dalam dunia kerja, Kawan Puan kerap menemukan rekan kerja yang mengerjakan tugas kurang maksimal.

Kamu bisa menggunakan teknik ini agar ia tidak sakit hati.

Contoh sandwich technique yang bisa kamu terapkan, seperti berikut ini.

Langkah pertama, coba berikan komentar positif ke rekan kerja seperti “Wah, kamu berhasil mencapai target pasar dengan peringkat ketiga! Selamat ya!”.

Langkah kedua, lanjutkan dengan kritik yang membangun, seperti “Tapi sepertinya kamu perlu menggunakan cara seperti ini, agar lebih efektif deh”.

Langkah ketiga, akhiri kritikan yang kamu sampaikan dengan kalimat positif seperti “pertahankan ya kinerjamu. Ini akan bagus untuk portofoliomu di masa depan.”

Demikian tadi beberapa hal mengenai sandwich technique yang bisa kamu terapkan di kantor saat akan mengkritik rekan kerja.

Semoga membantu ya, Kawan Puan! (*)