Mudah Menyebar, Begini Tips Mencegah Penularan Mata Belekan

Anna Maria Anggita - Jumat, 3 Juni 2022
Mencegah mata belekan
Mencegah mata belekan Sasiistock

Parapuan.co - Mata belekan menjadi salah satu penyakit yang cukup umum dialami oleh orang Indonesia dan tentunya sangat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Orang yang terjangkit mata belekan biasanya warna matanya merah dan keluar cairan lengket kekuningan yang bisa mengeras di bagian sudut mata. 

Tak hanya itu, penyakit yang disebabkan oleh virus, bakteri, dan alergen ini juga membuat penderitanya merasakan matanya panas, gatal, sensitif terhadap cahaya, dan bengkak di kelopak mata.

Dikarenakan berbagai gejalanya yang mengganggu, maka alangkah baiknya setiap orang untuk tidak tertular mata belekan dan mencari langkah pencegahan yang tepat.

Dilansir dari Cleveland Clinic, berikut ini cara mencegah tertular mata belekan:

- Jangan menyentuh atau menggosok mata yang terinfeksi.

- Sering-seringlah mencuci tangan dengan sabun dan air.

- Bersihkan dan cuci mata dari kotoran yang menempel dengan menggunakan kapas dua kali sehari.

Setelah itu, buang bola kapas dan segera cuci tangan dengan sabun dan air hangat.

Baca Juga: 5 Klasifikasi Kasus Cacar Monyet yang Ditetapkan Kemenkes, Apa Saja?

 

- Cuci tangan setelah mengoleskan obat tetes atau salep ke mata atau mata anak.

- Jangan berbagi barang pribadi seperti riasan, lensa kontak, handuk, atau cangkir.

Sebagai catatan penting, agar terhindar dari penyakit mata belekan maka Kawan Puan harus mempraktikkan kebersihan diri yang baik.

Pasalnya, perlu diketahui kalau penyakit mata belekan ini sangat mudah menyebar saat timbul gejala atau sampai sekitar 24 hingga 48 jam setelah memulai pengobatan antibiotik.

Bahkan penyebaran penyakit mata belekan ini bisa terjadi sebelum timbul gejala.

Berikut ini proses penyebaran mata belekan yang sebaiknya dihindari, yaitu:

- Dari perpindahan bakteri atau virus selama kontak dekat (menyentuh, berjabat tangan).

Di mana kuman berpindah dari tangan orang yang terinfeksi ke tangan lain kemudian ke mata saat disentuh.

Baca Juga: Indra Bruggman Idap Hipertiroidisme, Kenali Gejala yang Muncul

- Menyentuh permukaan yang terkontaminasi bakteri atau virus, kemudian kamu menyentuh mata sebelum mencuci tangan.

- Menggunakan riasan mata lama yang tidak bersih atau berbagi riasan yang telah terkontaminasi bakteri atau virus.

Apabila kamu memang sudah tertular mata belekan maka berikut ini langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi gejala seperti:

- Berhenti memakai lensa kontak sampai gejala hilang.

- Tempelkan kompres dingin pada mata (atau hangatkan jika terasa lebih baik).

- Jangan berbagi waslap atau handuk dengan orang lain.

- Cuci wajah dan kelopak mata dengan sabun lembut atau sampo bayi.

Kemudian bilas dengan air untuk menghilangkan zat yang mengiritasi.

Selain langkah di atas, disarankan pula untuk datang ke dokter supaya mata bisa segera pulih.

Biasanya dokter akan meresepkan beberapa obatan-obatan seperti obat tetes, salep, hingga yang diminum.

Pastikan kamu rutin meminum obat dan selama proses tersebut Kawan Puan tetap menjaga kebersihan ya.

Baca Juga: Ini Tips Pola Hidup Sehat untuk Pasien Gagal Jantung Menurut Plt Direktur P2PTM Kemenkes

(*)

Sumber: Cleveland Clinic
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja