5. Cari artinya
Setelah menemukan sejumlah nama sebagai kandidat untuk diberikan kepada anak, cari arti dari masing-masing kata.
Pilih yang mengandung arti baik dan berisi doa sesuai yang kamu dan pasanganmu harapkan.
6. Renungkan semua kemungkinan nama panggilan
Begitu mendapatkan nama lengkap yang kamu dan pasangan sepakati, pikirkan panggilan bagi anak.
Kalau bisa, usahakan nama anak kelak tidak dijadikan bahan olok-olokan teman-temannya.
7. Hindari stres
Perlu digarisbawahi, nama memang akan melekat pada seseorang seumur hidup.
Meski begitu, kamu tak perlu terlalu stres memikirkannya, apalagi sampai bertengkar dengan pasangan.
Untuk mengantisipasi segala kemungkinan, sebaiknya persiapkan nama bayi jauh-jauh hari.
Kamu dapat memulai mencari referensi memasuki trimester ketiga kehamilan, lho!
Baca Juga: Arus Balik Mudik, Begini 3 Tips Membuat Bayi Nyaman selama Perjalanan
(*)