2. Tambahkan furnitur alami
Sebagian bahan dan furnitur ruang tamu dapat mengeluarkan polutan gas yang sering tidak disadari dan mencemari lingkungan.
Untuk itu, tambahkan furnitur dari bahan-bahan alami dan tekstil ramah lingkungan guna mengurangi racun di rumah.
Sullivan, desainer interior di Well x Design, merekomendasikan untuk memilih bahan alami yang berkelanjutan seperti kapas murni, wol, atau linen.
"Sebaiknya gunakan furnitur kayu solid daripada kayu rekayasa agar lebih awet, bebas jamur, dan ramah lingkungan," imbuhnya.
3. Pilih item fungsional
Tak hanya berdasarkan estetika saja, pastikan mempertimbangkan manfaat dan fungsi sebelum memasukkan item baru di ruang tamu.
Kamu bisa menambahkan item-item fungsional yang mengakomodasi kebutuhan para penghuni rumah.
"Contohnya, lampu baca. Selain bentuknya yang indah, fungsinya yaitu memancarkan cahaya yang menenangkan dan meningkatkan kenyamanan saat membaca buku favorit," tutur Sarah.
Baca Juga: Inilah 3 Jenis Pencahayaan Dasar untuk Menerangi Rumah, Apa Saja?