"Dan saya bersaksi, jasad Eril wangi seperti wangi daun eucalyptus," imbuhnya.
Kesaksian Ridwan Kamil ini pun memunculkan tanda tanya mengenai kondisi jenazah Eril.
Pasalnya, Eril hanyut dan tenggelam selama 14 hari, sehingga wajar jika banyak orang mengira jenazah Eril tidak akan sama ketika hilang.
Melalui postingan terbarunya, Ridwan Kamil menjelaskan alasan ilmiah mengapa jenazah Eril masih utuh.
Menurut keterangannya, suhu Sungai Aare yang dingin adalah penyebab mengapa jenazah sang anak masih baik.
Tak hanya itu, tidak banyaknya hewan yang hidup di dalam Sungai Aare juga membuat tubuh Eril tetap utuh.
“Sungai Aare yang sedingin kulkas dan minim fauna, membuat jasadnya terjaga setengah membeku sehingga tetap utuh lengkap walau berada di dasar sungai selama 14 hari,” tulis Ridwan Kamil dalam Instagram @ridwankamil.
Hal ini tentu menjadi keajaiban yang sangat disyukuri oleh Ridwan Kamil dan keluarga.
Ridwan Kamil dan sang istri begitu bersyukur karena bisa berpamitan dan memakamkan sang anak secara layak.
Baca Juga: Melihat Jarak Lokasi Eril Hanyut hingga Ditemukan di Bendungan Engehalde
(*)