Parapuan.co - Candi Borobudur merupakan candi Buddha terbesar di dunia yang ditetapkan UNESCO sebagai situs warisan dunia pada tahun 1991.
Candi yang dibangun pada masa Dinasti Syailendra ini merupakan situs budaya pertama di Indonesia yang masuk dalam world heritage list.
Kini, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menjadikan Candi Borobudur sebagai salah satu Destinasi Parwisata Super Prioritas.
Tentunya, Candi yang berada di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah ini memiliki keistimewaan tersendiri bagi masyarakat Indonesia.
Bagaimana tidak, ada dua kegiatan akbar di Candi Borobudur dari tahun ke tahun yang bisa diikuti masyarakat dari berbagai kalangan, antara lain:
1. Festival Lampion Waisak di Candi Borobudur
Festival lampion diselenggarakan dalam rangka Hari Raya Umat Buddha atau perayaan Tri Suci Waisak.
Sayangnya, event ini sempat ditiadakan lantaran adanya pandemi Covid-19 selama dua tahun berturut-turut.
Melansir laman jateng.kemenag.go.id, festival lampion diadakan di zona Marga Utama Candi Borobudur dalam dua sesi.
Baca Juga: 4 Etika Wisata ke Candi Borobudur, Jangan Panjat dan Duduk di Stupa
Pada tahun 2022, sesi pertama pada pukul 18.00 WIB sampai dengan pukul 19.30 WIB, sedangkan sesi kedua pada pukul 20.30 WIB sampai dengan pukul 22.00 WIB.
Kegiatan festival lampion dimulai dengan menulis doa di stiker doa yang telah disediakan oleh panitia.
Setelah itu, dilanjutkan dengan prosesi doa bersama, prosesi meditasi dan ditutup dengan penerbangan lampion secara bersama.
Sebagai informasi, kegiatan penerbangan lampion dilakukan beregu. Lampion yang diterbangkan akan hancur menjadi abu setelah terbakar habis.
Prosesi ini terbuka untuk masyarakat secara umum yang telah mendapatkan tiket masuk serta terbuka untuk semua pemeluk agama.
Acara penerbangan lampion ke udara merupakan acara pungkasan dari rangkaian perayaan Tri Suci Waisak.
Tri Suci Waisak berarti peringatan umat Buddha terhadap tiga peristiwa suci yang terjadi pada Buddha Gautama yaitu kelahiran, pencerahan sempurna, dan kemangkatan.
Borobudur Marathon merupakan ruang kaderisasi bagi para pelari jarak jauh, termasuk atlet profesional maupun masyarakat penggemar lari jarak jauh.
Baca Juga: Harga Tiket Turis Lokal Tembus Rp750 Ribu, Ini 6 Tips Wisata Ke Candi Borobudur
Seperti festival lampion Waisak, Borobudur Marathon sempat tidak diselenggarakan karena pandemi Covid-19.
Pada 2022, event Borobudur Marathon 2022 yang diselenggarakan Bank Jateng akan diadakan pada 12-13 November mendatang.
Mengutip Kompas.com, acara akbar ini akan digelar di Taman Lumbini, Kompleks Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, dengan mengusung tema "Stronger to Victory".
Borobudur Marathon 2022 memiliki tiga rangkaian berbeda yakni Elite Race, Borobudur Marathon Young Talent, dan Bank Jateng Tilik Candi.
Elite Race akan digelar pada 12 November 2022 dengan jumlah peserta sebanyak 55 atlet yang akan berlaga di rute marathon 42.195 kilometer.
Borobudur Marathon Young Talent akan digelar pada 12 November 2022, yang diikuti atlet muda dengan cut off time terbaik untuk berkompetisi dalam kategori 10 kilometer.
Sementara itu, Bank Jateng Tilik Candi akan digelar 13 November 2022 yang akan diikuti para pelari yang berlomba di rute half marathon 21.097 kilometer.
Terakhir, rangkaian event akan ditutup dengan Borobudur Marathon Fun Run yaitu lari bersama sejauh 3 kilometer dengan komunitas di Magelang.
Itu dia dua kegiatan seru di Candi Borobudur dari tahun ke tahun yang bisa diikuti masyarakat, Kawan Puan.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Candi Borobudur, Tempat Perayaan Trisuci Waisak Nasional 2022