2. Menggunakan jenis kain lap yang salah
Jika kamu menggunakan kain biasa atau pakaian bekas, biasanya akan meninggalkan serat yang akan mengotori kaca jendela.
Pembersihan kaca yang efektif bergantung pada kain lap bebas serat, seperti halnya kain mikrofiber.
Kain mikrofiber tidak akan meninggalkan serat, karena tenunan kain yang padat membantu mengangkat kotoran dari kaca jendela.
3. Tidak memberikan tekanan yang cukup
Membersihkan kaca jendela memang tidak perlu sering digosok karena dapat menimbulkan garis-garis halus.
Namun, memberikan sedikit tekanan saat membersihkan sangat diperlukan agar noda dan kotoran terangkat sempurna.
Jika ada noda membandel, kamu bisa meletakkan kain mikrofiber basah di atas area noda yang sulit dihilangkan selama beberapa saat.
Setelah itu, beri tekanan dan bersihkan dengan gerakan melingkar kecil untuk mengangkat noda membandel tersebut.
Jadi, itulah ketiga kesalahan dalam membersihkan kaca jendela yang perlu dihindari ya, Kawan Puan.
Baca Juga: Bersihkan Kaca Jendela dengan Bahan Rumahan Ini, Murah Meriah!
(*)