Sepuluh tahun kemudian, istri Bajirao, Kashibai, dikunjungi oleh temannya yang ternyata diperintahkan untuk dieksekusi oleh Bajirao.
Kashibai pun mulai memikirkan soal pekerjaan suaminya yang 'kotor' dan menyeramkan.
Saat bepergian ke Sironja, seorang utusan dari Bundelkhand meminta bantuan Bajirao untuk melawan penjajah.
Dia mengungkapkan dirinya sebagai Mastani, putri raja Hindu Rajput Chhatrasal dan permaisuri Muslim Persia Ruhani Begum.
Terkesan dengan keahliannya sebagai seorang pejuang, Bajirao membantunya dengan pasukannya dan mengalahkan para penjajah.
Mastani dan Bajirao pun jatuh cinta dan saling memberi belati, tidak menyadari bahwa itu adalah simbol pernikahan di antara Rajput.
Kembali ke rumah di Pune, Kashibai menyapa Bajirao dengan penuh cinta dan kerinduannya.
Bertekad untuk mengejar cintanya, Mastani tiba di Pune tetapi diperlakukan kasar oleh ibu Bajirao, Radhabai.
Mastani pun ditampung di istana untuk pelacur, karena Radhabai menolak untuk menerimanya sebagai menantu perempuan.
Baca Juga: Sinopsis Film Gangubai Kathiawadi, Kisah Mafia yang Memperjuangkan Hak Perempuan