Gali Bakat Anak untuk Dukung Meraih Mimpi, Ini Saran Psikolog Anak

Parapuan.co - Setiap orang tua memiliki pola asuh anak yang berbeda, sehingga tumbuh kembang masing-masing anak pun berbeda.

Namun, semua orang tua punya tujuan yang sama, yaitu memberikan yang terbaik bagi putra dan putri mereka.

Untuk mendukung peran orang tua terhadap perkembangan anak, Lazada bekerja sama dengan Babyologist menggelar "Lazada Mother and Baby Festival".

Berdasarkan press rilis yang diterima PARAPUAN, acara yang mengusung tema "The Dreamland: Where Parenting and Dreams Come Together" itu akan diadakan tanggal 27-29 Juni 2022.

Babyologist adalah komunitas yang berfokus pada perjalanan kehamilan dan pengasuhan anak untuk secara rutin melangsungkan Lazada Mother and Baby Festival.

Nantinya acara ini menyuguhkan serangkaian seminar edukasi untuk membantu orang tua dalam mendukung dan membina buah hatinya.

Hal itu dilakukan agar anak berani bermimpi besar dan mewujudkan cita-citanya berdasarkan potensi serta minat bakat yang mereka miliki.

Setiap orang tua pasti ingin anak mereka menjadi berhasil dan memiliki masa depan yang cerah.

Salah satu yang biasanya dilakukan orang tua adalah dengan mencari minat dan bakat si kecil sejak dini agar kemudian dapat diasah untuk membantu si kecil mencapai mimpinya.

Baca Juga: Orang Tua Harus Tahu, Ini Perbedaan Minat dan Bakat pada Anak

Dalam perjalanan panjang seorang anak mewujudkan mimpinya, peran orang tua sebagai support system memegang peranan yang sangat penting.

Namun, menemukan potensi anak sejak usia dini tentunya memberikan tantangan tersendiri bagi orang tua.

Saskhya Aulia Prima selaku Psikolog Anak dan Co-Founder TigaGenerasi menyatakan bahwa mengenali bakat dan minat si kecil adalah tahapan awal untuk mengembangkan mimpi serta potensi anak.

"Ada beberapa hal yang bisa dilakukan oleh orang tua untuk mengenali bakat dan minat tersebut," kata Saskhya.

Ia mengatakan, hal pertama dan paling penting bagi orang tua adalah terus mengamati dan mengobservasi potensi anak.

"Selanjutnya orang tua bisa mengajak si kecil untuk terus bereksplorasi dan berlatih secara konsisten, serta hadir dalam setiap proses latihan," tambahnya.

Saskhya menambahkan, orang tua juga harus terus belajar dan mengetahui perkembangan zaman agar bisa menyesuaikan dengan kebutuhan dari anak.

Orang tua diharapkan mampu memupuk karakter anak untuk selalu adaptif dengan mimpi yang ingin ia capai dengan mengamati karakter si kecil.

Menurut Saskhya, yang paling penting adalah bisa lebih sabar dalam menikmati prosesnya.

Baca Juga: Selain Sabar, Ini Tips Mengatasi Anak Tantrum dari Jennifer Bachdim

Berdasarkan survei secara daring yang dilakukan oleh Lazada dan Babyologist pada bulan Juni 2022 dengan responden ribuan ibu di Indonesia, ternyata 41 persen orang tua mengaku masih belum menemukan potensi serta arah minat dan bakat si kecil.

Hal tersebut disebabkan oleh beberapa hal, di antaranya adalah anak yang cenderung masih mengeksplorasi hal baru, kesulitan anak untuk fokus hingga mood anak yang seringkali berubah-ubah.

Sebanyak 61 persen orang tua mengakui mereka gemar mencari informasi dari para expert melalui webinar parenting, sosial media, maupun sumber lain.

Hal itu dilakukan sebagai salah satu upaya dalam mengatasi tantangan ketika mengasah potensi serta minat dan bakat si kecil.

"Semua orang tua pasti menginginkan yang terbaik untuk anaknya," ungkap Lia Kurtz, VP FMCG Lazada Indonesia.

"Mereka terus mencari informasi agar mendapatkan bekal parenting yang cocok dan relevan dengan perkembangan zaman terkini," imbuhnya.

"Kali ini kami secara khusus mengangkat tema seputar bagaimana orang tua bisa menggali potensi dalam diri anak dan membantu mereka menjadi pribadi yang sukses dan mandiri di masa depan, terutama karena perubahan jaman yang sangat cepat," tutup Lia.

Kawan Puan yang ingin menggali bakat anak sedini mungkin, jangan lewatkan "Mom and Baby Festival" Lazada pada 27-29 Juni 2022, ya!

Baca Juga: Work From Home, Ternyata dapat Meningkatkan Hubungan Ibu dan Anak!

(*)