Manfaat Kulit Jeruk untuk Membersihkan Peralatan Dapur, Begini Caranya!

Saras Bening Sumunar - Rabu, 29 Juni 2022
Manfaat kulit jeruk untuk membersihkan peralatan dapur.
Manfaat kulit jeruk untuk membersihkan peralatan dapur. Pixabay.com

Parapuan.co - Banyak dari Kawan Puan yang meragukan manfaat kulit jeruk untuk membersihkan peralatan dapur.

Nyatanya ada berbagai manfaat kulit jeruk yang bisa digunakan untuk rumah tangga termasuk atasi masalah bau tak sedap.

Lantas apa saja manfaat kulit jeruk?

Melansir dari laman Cnetberikut manfaat kulit jeruk untuk membersihkan peralatan dapur!

1. Membersihkan gelas yang kusam

Siapa sangka ternyata kulit jeruk dapat dimanfaatkan untuk membersihkan gelas yang kusam.

Seiring berjalannya waktu, gelas kaca bisa mengalami perubahan termasuk menjadi kusam.

Untuk mengatasinya, siapkan baskom dan isi dengan air hangat dan banyak kulit jeruk.

Lalu, rendam gelas selama 15-20 menit sebelum dibilas.

Baca Juga: 3 Manfaat Kulit Jeruk untuk Kebutuhan Tanaman, Bisa Usir Hama!

2. Membersihkan noda minyak

Selanjutnya, manfaat kulit jeruk lainnya adalah dapat membersihkan noda minyak.

Kulit jeruk bisa digunakan untuk memoles noda minyak pada kulkas, kompor, atau keran wastafel.

Bahkan, bagian kulit jeruk yang berwarna putih bisa digunakan untuk menggosok peralatan makan agar berkilau seperti baru.

3. Membersihkan bagian dalam microwave

Letakkan kulit jeruk di mangkuk yang aman untuk microwave, isi dengan air, dan masukkan ke dalam microwave.

Nyalakan microwave selama 60 detik.

Uapnya akan melonggarkan noda makanan yang mengering di dalam microwave untuk dibersihkan dengan cepat.

Kulit jeruk juga dapat menyegarkan kembali aroma pada bagian dalam microwave.

Kawan Puan, itu tadi berbagai manfaat kulit jeruk untuk membersihkan peralatan dapur.

Mulai sekarang jangan langsung membuangnya ya!

Baca Juga: Jangan Dibuang, Ini 3 Manfaat Tak Terduga Kulit Jeruk untuk Tanaman

(*)

 

Sumber: CNET
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja