Parapuan.co - Keju menjadi salah satu bahan yang dapat digunakan untuk isian atau taburan dari berbagai hidangan.
Salah satu contoh santapan yang menggunakan keju ialah roti, salad, kue kering, bahkan ada minuman juga.
Namun demikian, keju tidak hanya diolah dalam bentuk balok atau potongan dadu, lebih seringnya diparut.
Oleh sebab itu, biasanya kalau memarut keju itu sekaligus banyak dan kemudian disimpan.
Tapi menyimpan keju parut tidak boleh sembarangan karena kalau tidak tepat bisa kering.
Dilansir dari Kompas.com, berikut ini dua tips menyimpan keju parut, catat ya!
1. Wadah penyimpanan kedap udara
Chef Prochiz Tachlis, menjelaskan kalau keju parut sebaiknya disimpan di wadah bersih.
"Keju kan terbuat dari susu, kalau terkena angin, dia akan mudah kering dan menguning. Sebenarnya yang bikin keju kering itu bukan panas tetapi angin," ujar Tachlis.
Baca Juga: Ini 3 Manfaat Daun Sirih untuk Menjaga Kesehatan Reproduksi Perempuan
Selain bersih, pastikan wadah juga kedap udara sehingga saat ditutup bisa rapat.
Bila tak ada wadah, kamu bisa menyimpan keju parut di plastik wrap.
2. Simpan di kulkas
Tips menyimpan keju parut berikutnya dari Tachlis yakni diletakkan dalam kulkas.
Ia menyatakan kulkas jadi tempat yang paling baik untuk keju supaya tidak kering.
"Keju kan mengandung lemak, kalau kita simpan walaupun rapat di suhu ruang, takutnya nanti berminyak karena ada kandungan lemaknya," papar Tachlis.
Di mana minyak dari kandungan lemak tersebut bisa membuat keju berjamur.
Kalau berjamur, keju parut pun tidak layak untuk dimakan.
Nah, Kawan Puan semoga tips menyimpan keju parut yang dipaparkan oleh Tachlis bisa kamu praktikan di rumah langsung ya.
Baca Juga: Mengenal Wasabi, Cocolan Pedas Pendamping Makanan Khas Jepang
(*)