Lebih Rumit dari Masa Remaja, Ini Alasan Sulit Temukan Pasangan di Usia 50-an

Arintha Widya - Kamis, 30 Juni 2022
Ilustrasi rumitnya kencan di usia 50-an
Ilustrasi rumitnya kencan di usia 50-an Annika McFarlane

Parapuan.co - Sama-sama berkencan, tentu saja ada perbedaan signifikan antara anak remaja dan orang dewasa dalam menjalin hubungan.

Bahkan, perbedaan tersebut dimulai dari kriteria, cara memilih pasangan, hingga apa saja yang perlu dipertimbangkan sebelum resmi berkencan.

Namun, ada yang lebih rumit dari kencan anak remaja dan dewasa, yaitu ketika orang berusia lanjut mencari pasangan.

Jika tujuan kencan remaja dan dewasa sama-sama untuk menuju ke pernikahan, orang yang berusia 50-an ke atas tidak demikian.

Walau akan melangkah ke pernikahan, orang berusia 50-an mencari pasangan untuk melanjutkan sisa hidupnya.

Hal itu membuat kriteria yang ditetapkan lebih rumit dibandingkan orang di kategori usia yang cenderung lebih muda.

Misalnya, remaja dan dewasa umumnya mencari pasangan dengan kriteria punya penghasilan tetap, tinggi badan sekian, berat badan ideal, dll.

Akan tetapi, mereka yang sudah berusia 50-an ke atas akan mengesampingkan kriteria tersebut.

Lantas, apa yang dicari orang berusia 50-an dari sosok pasangannya? Simak keterangan seperti dilansir Pairedlife berikut ini!

Baca Juga: Keuntungan Perempuan Menikah di Usia 50 Tahun, Hubungan Lebih Stabil

Kecenderungan Kriteria Lansia Mencari Pasangan

Terkadang, ada orang berusia 50-an yang masih bugar bahkan masih terlihat cantik dan tampan layaknya remaja.

Sebaliknya, ada pula lansia yang sudah beruban dan tubuhnya tidak lagi bugar karena jarang atau bahkan tidak berolahraga.

Terlepas dari jumlah perbandingan lansia berusia 50-an yang masih single antara laki-laki dan perempuan, masalah kesehatan dan kondisi fisik juga perlu dipertimbangkan.

Perempuan usia 50-an yang masih secantik Sophia Latjuba, misalnya, tentu akan mencari pasangan yang sepadan dari segi umur dan kondisi kesehatan.

Kalaupun kriteria yang dicari lebih tua, pasti ada syarat lain yang perlu dipenuhi, seperti tidak memiliki penyakit tertentu atau kondisi cacat fisik lainnya.

Proses Pencarian Pasangan bagi Orang Berusia 50-an

Mengingat usia yang sudah lanjut, pencarian pasangan bagi orang berumur 50-an akan lebih rumit dari remaja dan dewasa muda.

Pasalnya, lansia cenderung kurang bisa memanfaatkan teknologi, semisal untuk mencari pasangan secara daring.

Baca Juga: Tetap Modis di Usia 50 Tahun, Ini 5 Inspirasi Gaya ala Yuni Shara

 

Tak banyak orang lanjut usia yang bisa menggunakan teknologi, jadi pilihan yang ada akan sangat terbatas kalaupun memanfaatkan aplikasi kencan.

Orang berusia 50-an bakal lebih memilih untuk mencari pasangan dari kenalan atau kerabat dekat.

Dan untuk menemukan yang sesuai kriteria bisa jadi sulit lantaran pilihan pun sangat terbatas dari metode kencan menggunakan mak comblang semacam itu.

Kalau sudah begitu, sebaiknya bagaimana cara menemukan pasangan bagi lansia?

Pertama, pertimbangkan bahwa tujuan kencan lansia tidak lagi untuk memiliki anak atau menjalin hubungan layaknya remaja usia 20-an.

Maka itu yang kedua, hendaknya orang berusia 50-an mengurangi kriteria rumit dan fokus pada kondisi kesehatan calon pasangan saja.

Dalam hal ini, tentu harus disesuaikan pula dengan kondisi kesehatan diri sendiri, apakah kompatibel atau tidak.

Kurang lebih, begitulah rumitnya lansia yang ingin berkencan jika dibandingkan dengan mereka yang masih remaja.

Bagaimana menurut Kawan Puan?

Baca Juga: 5 Rekomendasi OIahraga untuk Perempuan Usia 50an, Ada Renang hingga Golf

(*)

Sumber: pairedlife.com
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania


REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru