4. Jangan Bersaing dengan Produk Retail Modern
Sebaiknya hindari menjual produk serupa yang sebelumnya sudah ada di supermarket ataupun minimarket.
Upaya ini diperlukan agar pelaku UMKM bisa menjadi pemasok produk di supermarket dan juga minimarket.
5. Temui Langsung Pihak Retail
Era digital yang memberikan kemudahan dalam segala aspek bukan berarti kamu bisa menawarkan produk kamu secara online.
Sebaiknya kenalkan produk tersebut ke pihak ritel secara langsung secara tatap muka untuk menghadirkan diskusi yang lebih efektif.
6. Strategi Pemasaran Jelas
Jangan lupa perhatikan strategi pemasaran, sebab pelaku UMKM biasanya masih menggunakan jalur konvensional karena skala bisnisnya yang cenderung kecil.
Baca Juga: Tingkatkan Penjualan, Perhatikan Hal Ini agar Produk UMKM Tembus Pasar Ritel
Meskipun begitu, strategi pemasaran yang tepat dan jelas bisa membantu agar produk kamu makin dikenal dan menarik perhatian konsumen.
Pihak supermarket atau minimarket tentu menginginkan produk yang dijual, tak terkecuali produk UMKM, bisa cepat laku.
7. Sediakan Sample Produk
Terakhir, pelaku UMKM perlu menyediakan sample produk saat bertemu dengan pihak supermarket dan minimarket.
Jadi, mereka pun dapat menilai langsung penampilan, kualitas, dan peluang dari produk UMKM yang ditawarkan.
Kawan Puan, itulah beberapa hal penting yang harus kamu perhatikan agar produk UMKM bisa dijual di supermarket dan minimarket.
(*)