Untuk yang kedua ini, Doyok dan Kadir memiliki kendala dalam berbahasa.
Terlebih Doyok dan Kadir harus menyanyikan lagu Tionghoa.
"Permasalahnnya kalau pengantin Cina itu makan enggak berhenti-berhenti. Mana mungkin orang makan mau ketawa. Kalau nyanyi masih didengerin," ujar Kadir menimpali ucapan Doyok.
Acara lain yang juga dirinya dan Kadir hindar adalah reuni.
Menurutnya, reuni merupakan momen yang tidak tepat untuk melawak.
Pasalnya, momen ini kerap digunakan untuk mengobrol sembari bernostalgia dan tidak begitu memperhatikan aksi pelawak.
Selain itu, Doyok dan Kadir juga mengatakan bahwa dahulu honor yang mereka dapatkan secara tunai sebelum acara.
"Keluar Doyok grup, nyanyi berempat 'Neng ayo neng, kita main pacar-pacaran', terima kasih, balik hotel, pulang ke Jakarta, wassalam. Yang penting sudah dibayar," kata Doyok seraya tertawa.
(*)
Baca Juga: Andre Taulany Ungkap Kondisi Terkini Tukul Arwana, Sudah Bisa Tanggapi Lelucon