5 Cara Membersihkan Wastafel dari Bau dan Lemak Daging, Bisa Pakai Cuka

Parapuan.co - Kawan Puan, mencuci daging kurban atau membuang air rebusannya ke wastafel dapat meninggalkan bau tak sedap dan lemak.

Selain sabun cuci piring, Kawan Puan perlu produk pembersih lainnya untuk mengangkat bau dan lemak secara keseluruhan pada wastafel.

Sehingga, wastafel menjadi bersih dan kesat serta tidak lagi mengontaminasi bau daging kurban pada bahan makanan lainnya.

Merangkum Kompas.com, berikut cara membersihkan wastafel dari bau dan lemak daging kurban. Yuk, simak!

1. Cuka

Cuka pembersih merupakan bahan alami yang mampu menghilangkan aroma tidak sedap dan endapan noda.

Cukup tuangkan cuka pada endapan kotoran, biarkan selama satu jam, dan bilas dengan air sabun hingga bersih.

2. Cream of tartar

Cara selanjutnya untuk membersihkan wastafel dari bau dan lemak daging kurban yaitu menggunakan cream of tartar.

Baca Juga: 5 Cara Menghilangkan Bau Amis di Tangan Setelah Mengolah Daging Kurban

Tuangkan cream of tartar pada lap kering, kemudian gosok di permukaan wastafel yang lembap, dan bilas pakai air sabun.

3. Air Panas

Untuk membersihkan wastafel dari bau dan lemak membandel, kamu bisa mencampurkan air panas dan amonia.

Kemudian gosokkan ke kran air, tunggu selama beberapa saat, lalu cuci bersih dan keringkan dengan lap bersih.

4. Soda kue

Baking soda atau soda kue merupakan bahan dapur yang ampuh membersihkan permukaan baja tanpa membuatnya berkarat.

Cukup bubuhkan soda kue tipis-tipis ke dalam permukaan wastafel, selanjutnya gosok dengan spons basah.

Tambahkan sedikit air bila perlu, kemudian bilas permukaan wastafel pakai air sabun hingga bersih.

Baca Juga: Ini 5 Cara Menghilangkan Bau Amis Daging pada Peralatan Masak

5. Lemon

Buah lemon mampu menghilangkan bau tak sedap pada wastafel dan menggantinya dengan aroma yang menyegarkan.

Potong lemon menjadi dua irisan, gosok ke permukaan wastafel yang dibubuhi soda kue, lalu bilas pakai air bersih.

Nah, itulah beberapa cara membersihkan wastafel dari bau dan lemak daging kurban ya, Kawan Puan.

Tertarik mencoba berbagai cara di atas, Kawan Puan? (*)