Parapuan.co - Setelah diguyur hujan deras dalam waktu cukup lama, beberapa wilayah di Jakarta dan Tangerang dilaporkan mengalami banjir pada Jumat malam, (15/7/2022).
Banjir memang kerap menyapa Ibu Kota dan kota lain di sekitarnya ketika curah hujan yang turun lumayan deras dan terjadi dalam waktu lama.
Kawan Puan patut waspada, sebab bersamaan dengan banjir ada risiko penyakit yang muncul. Ini dia jenis penyakit yang berisiko menyerang saat banjir tiba.
1. Penyakit Kulit
Dilansir dari Kompas.com, banjir dapat mendatangkan berbagai bakteri yang menyebabkan penyakit kulit.
Penyakit kulit berisiko lebih mudah dialami bila daya tahan tubuh dalam kondisi lemah.
Selain daya tahan lemah, bila Kawan Puan punya luka atau goresan terbuka sebaiknya usahakan tidak terkena air banjir, karena bisa berdampak buruk hingga muncul penyakit kulit.
2. Diare
Banjir menyebabkan masalah sanitasi dan air bersih jadi tidak baik, terutama pada area pengungsian.
Baca Juga: 3 Hal yang Perlu Dilakukan saat Rumah Diterjang Banjir, Segera Evakuasi Diri
Kualitas sanitasi dan air bersih yang buruk dapat menyebabkan penyakit diare.
Penyakit diare bisa dialami oleh anak-anak maupun orang dewasa.
3. Leptospirosis
Leptospirosis adalah penyakit yang juga bakal muncul saat banjir tiba.
Di mana penyakit ini disebabkan bakteri leptospira di kotoran tikus.
Penularan leptospirosis bisa terjadi ketika seseorang memiliki luka terbuka atau kontak dengan air yang mengandung kotoran tikus.
4. Demam Berdarah
Demam berdarah menjadi penyakit yang memang harus diwaspadai saat musim hujan dan setelah banjir.
Baca Juga: Jaga Diri dan Keluarga saat Banjir Terjadi, Antisipasi dengan Cara Ini
Penting sekali untuk segera menutup genangan air yang ada karena dapat menjadi tempat berkembang biak nyamuk penyebab demam berdarah Aedes Aegypti.
Selain menutup genangan air, cara yang mudah dilakukan untuk mencegah demam berdarah yakni memakai lotion anti nyamuk.
5. Tifus
Selain demam berdarah, saat banjir tiba penyakit tifus juga harus diwaspadai.
Tifus atau demam tifoid merupakan infeksi saluran pencernaan karena ada bakteri yang menyebar melalui makanan atau minuman.
Tak hanya itu, orang yang kontak langsung dengan pasien terinfeksi juga berisiko mengalai tifus.
6. Hepatitis A
Air yang terkontaminasi oleh virus dapat menyebabkan hepatitis A.
Hepatitis A merupakan infeksi hati yang dapat memicu peradangan dan mengganggu fungsi hati.
Selain karena air, penyebaran hepatitis A juga terjadi lewat tinja yang tidak sengaja mencemari makanan, minuman, atau benda.
7. Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA)
ISPA termasuk penyakit yang rentan menyerang saat banjir, di mana kondisi ini disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, dan mikroba.
Gejala ISPA termasuk:
- Batuk
- Demam
- Sesak napas
- Nyeri dada.
Sebelum kondisi memburuk, alangkah baiknya bila gejala ISPA muncul segera diatasi dengan berkonsultasi pada dokter.
Kawan Puan, pastikan selalu waspada akan banjir yang bisa datang kapan saja ya, tujuannya agar kamu terhindar dari berbagai penyakit di atas.
Baca Juga: Waspada! Inilah 7 Macam Penyakit yang Rentan Menular setelah Banjir
(*)