Parapuan.co - Kawan Puan, perceraian tentu sangat mengejutkan bagi semua pihak, termasuk anak.
Selain itu, memberi tahu anak tentang perceraian tentu tidak mudah. Pasalnya ada begitu banyak hal yang perlu dipertimbangkan demi menjaga situasi tetap kondusif.
Meski sudah berpisah, sebagai orang tua kita ingin menjaga hubungan baik agar pengasuhan anak berjalan lancar.
Kita sebagai orang tua juga pasti ingin memastikan anak tetap merasa dicintai dan didukung sampai kapan pun.
Untuk memberi tahu kabar perceraian, mungkin kamu sempat berpikir untuk merahasiakannya terlebih dulu sampai waktu yang tepat.
Lantas, Bolehkah Menyembunyikan Perceraian dari Anak?
Dr. Joanna Stern, psikolog klinis senior di Child Mind Institute, mengatakan penting untuk mengomunikasikan kabar perceraian kepada anak.
"Mungkin kamu merasa bersalah atas pereceraianmu. Tapi, perceraian bukanlah sesuatu yang memalukan atau harus disembunyikan," ujar Dr. Joanna, mengutip Lifehacker.
Tak bisa dimungkiri, kabar perceraian tentu memicu rasa sakit hati pada anak karena mengetahui kedua orang tuanya berpisah.
Baca Juga: Beberapa Hal yang Sering Ditanyakan Anak-anak Tentang Perceraian
Namun, memberi tahu anak tentang perceraian dengan bahasa yang mudah dimengerti sangatlah penting bagi si kecil.
Jika bersikeras untuk merahasiakannya, anak mungkin saja diberi tahu oleh orang lain. Hal itu nantinya yang akan lebih menyakiti hatinya.
"Penting untuk memberi tahu anak-anak tentang perceraian. Tetaplah beri dukungan meski mereka awalnya mungkin menghindarimu," imbuhnya.
Awalnya mungkin sulit, tetapi biarkanlah anak-anak juga mendapat dukungan dari teman-teman atau orang terdekatnya.
Akui emosi anak, seperti sedih dan marah, serta beri waktu bagi mereka untuk memproses duka karena perpisahan orang tua.
Bagi anak yang lebih kecil atau balita, mungkin mereka belum paham arti perceraian yang sebenarnya.
Untuk mengatasinya, beri tahu mereka dengan bahasa yang mudah dimengerti mengapa orang tuanya tak bersama lagi.
Meski begitu, beri tahu pula bahwa kamu hanya berpisah sebagai pasangan suami istri, bukan sebagai orang tua.
Pastikan juga memberi tahu anak bahwa kamu selalu mencintainya dan mendukungnya sampai kapan pun.
Jadi, sebaiknya komunikasikan pada anak soal kabar perceraian dengan bahasa yang mudah dimengerti dan jangan disembunyikan ya, Kawan Puan.
Baca Juga: Pasca Cerai, Begini Cara Agar Anak Tidak Memihak Satu Orang Tuanya