Brand Lokal Ini Promosi untuk Go International Lewat Citayam Fashion Week

Parapuan.co - Kawan Puan tentu tidak ketinggalan euforia Citayam Fashion Week yang menarik perhatian banyak orang baru-baru ini.

Istilah Citayam Fashion Week muncul ketika banyak konten video TikTok mengabadikan momen anak muda yang sedang nongkrong di area Sudirman, Jakarta.

Tak sekadar nongkrong, mereka juga datang dengan busana kasual yang trendi untuk bergaya.

Tak disangka, keberadaan para remaja itu disambut positif oleh warga sekitar dan para pengguna media sosial.

Pelan tapi pasti, ternyata fenomena tersebut menjadi viral dan menjadi sorotan internasional.

Hal itu tampak dari salah satu cuitan di Twitter Tokyo Fashion yang sangat mengapresiasi anak-anak muda di Indonesia.

Sebagaimana press rilis yang diterima PARAPUAN, cuitan itu menuliskan bahwa anak muda Indonesia yang berdandan dan membuat jalanan di Jakarta layaknya catwalk.

Hal tersebut juga menjadi momentum khusus untuk sebagian brand lokal alias UMKM asal Indonesia untuk mempromosikan produknya.

Misalnya saja Extu Heritage, Epic, Seutail, dan Floating Female Clotching, yang berpromosi agar produknya dikenal secara internasional melalui Citayam Fashion Week.

Baca Juga: 4 Cara agar UMKM Lokal Bisa Menembus Pasar Global Menurut Pakar

Keempat brand lokal itu hadir sebagai produk lokal khas Indonesia, melalui fenomena viral ini.

Masing-masing UMKM tadi bahkan menggandeng beberapa model laki-laki dan perempuan profesional, untuk ikut serta memamerkan produknya.

Adalah Lisa dan Lina, duo kaka beradik pemilik UMKM asal Tangerang tersebut yang mencoba peruntungan mereka.

Di tengah-tengah kerumunan Citayam Fashion Week, mereka hadir dengan 4 brand yang mereka kembangkan selama ini.

"Kami mencoba memperkenalkan keempat brand lokal kami yaitu, Extu Heritage, Epic, Seuitail, dan Floating Female Clothing," ucap Lisa di sela peragaan busana lokal di Metro Restoran, tepat di depan lokasi Citayam Fashion Week, Sabtu (23/7/2022).

Mereka ingin ikut memeriahkan lokasi viral itu, sekaligus ambil andil memperkenalkan brand mereka agar lebih go international.

Rencananya mereka juga akan melakukan make over anak-anak Citayam yang lagi viral di peragaan busana jalanan itu.

Ini karena menurut mereka, model fesyen yang diusung anak muda di Citayam Fashion Week sesuai dengan karakter brand milik Lina dan Lisa.

"Paling mahal hanya Rp300.000, dan untuk atasan hanya Rp150.000," tambah Lisa.

Sementara itu, keempat brand lokal milik Lina dan Lisa mengusung gaya yang merupakan hasil riset sendiri dan melihat tren yang sedang berkembang.

Menurutnya, pihaknya telah berupaya beradaptasi dengan tren fesyen yang ada dan sedang viral di Indonesia.

Baca Juga: Perhatikan 7 Hal Ini agar Produk UMKM Bisa Dijual di Supermarket dan Minimarket, Apa Saja?

(*)