Hal tersebut dilakukan untuk menghindari produknya dicuri hingga desainnya diplagiat atau dijual dengan harga lebih murah.
Selain itu, Louis Vuitton juga menjalani vertical integration. Artinya, mereka memiliki pabrik produksi sendiri dan menyewa tempat sendiri di berbagai pusat perbelanjaan.
2. Setiap Produk Dibuat dengan Terbatas
Hal penting yang perlu kamu ketahui sebelum membeli produk Louis Vuitton adalah setiap itemnya dibuat secara terbatas atau limited edition.
Nah, karena mereka memiliki pabrik produksi sendiri, maka jumlah item yang akan diproduksi bisa dikontrol.
Ketika ada produk yang tidak terlalu laris di pasaran, maka mereka bisa mengatur produksinya kembali, sehingga tidak terjadi pemborosan.
Menariknya, hal serupa juga dilakukan ketika target pemasaran sudah dicapai. Jadi ketika suatu produk sudah terjual target, Louis Vuitton akan menghentikan produksi.
Hal tersebut dilakukan untuk menjaga nilai produk agar tetap eksklusif bagi para pembeli.
Baca Juga: Dituduh Jual Tas KW, Ini Kronologi Louis Vuitton Dituntut Pelanggannya